Palembang (ANTARA) - Sekolah Menengah Kejuruan memberlakukan prosedur cuci tangan sebelum memulai Ujian Nasional Berbasis Komputer.

"Sesuai dengan instruksi pemerintah, kami menindaklanjuti antisipasi pencegahan virus corona dengan prosedur ini," Ungkap Kepala SMK Negeri 2 Zukarnain dijumpai di sela kegiatan UNBK,Senin.

Sebelum memulai ujian nasional baik pengawas, guru, pegawai, dan para siswa mengikuti sosialisasi cuci tangan baik dengan sabun cuci maupun dengan hand sanitizer.
  Seorang siswa cuci tangan sebelum memulai Ujian Nasional Berbasis Komputer. (ANTARA/Feny Selly/Ang/20)

"Semua wajib dilakukan dengan Standar Operasional yang benar agar tangan peserta ujian kita pastikan benar benar bersih dari bakteri dan virus," Papar dia.

Tidak hanya itu, pihak sekolah juga mengaku membersihkan peralatan komputer yang digunakan bergantian dalam tiga sesi oleh peserta ujian.

Pembersihan dilakukan dengan mengelap bersih dan steril mouse komputer, keyboard, dan layar, serta lingkungan kelas yang ber ac.

Siswa yang tercatat mengikuti ujian ini sendiri adalah sebanyak 792 dan jumlah komputer yang ada sebanyak 292 yang membuat ujian dibagi menjadi tiga sesi yaitu pukul 07.30, 10.30, dan 14.00 WIB.

Untuk pelaksanaan ujian besok akan dilakukan seperti ini, sekolah juga tidak menutup kemungkinan adanya pengunduran jadwal ujian bila pemerintah daerah menurunkan instruksi tersebut.

" Ujian masih tetap dilaksanakan, bila pemerintah meniadakan kegiatan sekolah maka ujian siap untuk ditunda, " Jelas dia.

Pewarta : Feny Selly/Ujang Idrus
Uploader : Aang Sabarudin
Copyright © ANTARA 2024