Palembang (ANTARA) - Desa Sukamakmur, Kecamatan Bulang Tengah Suku (BTS) Ulu, Kabupaten Musi Rawas, Sumatera Selatan, yang merupakan desa binaan program pengembangan masyarakat PT Medco E&P Indonesia, memperoleh penghargaan Program Kampung Iklim (Proklim) Tingkat Utama dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) 2019.
Penghargaan diserahkan Menteri KLHK Siti Nurbaya di Jakarta, Rabu (2/10), ke Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Musi Rawas Hermeruddin.
Penghargaan ini diterima berkat upaya Kepala Desa Sukamakmur Wancik (42), bersama masyarakat, Medco E&P dan Pemerintah Daerah dalam memperbaiki dan mempertahankan kelestarian lingkungan di desa tersebut.
Perusahaan bersama kepala desa menggalakkan konsep pertanian ramah lingkungan yaitu padi System of Rice Intensification (SRI) organik, pemanfaatan sumber energi biogas, pembuatan biopori dan pengolahan kompos.
Perkembangan pertanian padi SRI organik kini telah mendapatkan dua kali perpanjangan sertifikat beras organik serta mendapatkan izin jual ke pasar modern.
“Kami berterima kasih dan berharap dukungan dari semua pihak agar keberhasilan program kampung iklim ini dapat terus ditingkatkan,” ujar Kepala Desa Sukamakmur Wancik.
Sementara, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Musi Rawas Hermeruddin berterima kasih atas dukungan dari Medco E&P sehingga Desa Sukamakmur berhasil meraih penghargaan Proklim. Ia berharap, upaya Medco E&P ini dapat diikuti oleh perusahaan lain.
General Manager Medco E&P Indonesia West Area Herman Fauzi mengatakan perusahaan mengapreasiasi keberhasilan yang dicapai Desa Sukamakmur. “Sebagai salah satu Kontraktor Kontrak Kerja Sama yang berada di bawah pengawasan SKK Migas, kami akan terus mendukung program pertanian ramah lingkungan di wilayah operasi,” ujar Herman Fauzi.
Penghargaan diserahkan Menteri KLHK Siti Nurbaya di Jakarta, Rabu (2/10), ke Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Musi Rawas Hermeruddin.
Penghargaan ini diterima berkat upaya Kepala Desa Sukamakmur Wancik (42), bersama masyarakat, Medco E&P dan Pemerintah Daerah dalam memperbaiki dan mempertahankan kelestarian lingkungan di desa tersebut.
Perusahaan bersama kepala desa menggalakkan konsep pertanian ramah lingkungan yaitu padi System of Rice Intensification (SRI) organik, pemanfaatan sumber energi biogas, pembuatan biopori dan pengolahan kompos.
Perkembangan pertanian padi SRI organik kini telah mendapatkan dua kali perpanjangan sertifikat beras organik serta mendapatkan izin jual ke pasar modern.
“Kami berterima kasih dan berharap dukungan dari semua pihak agar keberhasilan program kampung iklim ini dapat terus ditingkatkan,” ujar Kepala Desa Sukamakmur Wancik.
Sementara, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Musi Rawas Hermeruddin berterima kasih atas dukungan dari Medco E&P sehingga Desa Sukamakmur berhasil meraih penghargaan Proklim. Ia berharap, upaya Medco E&P ini dapat diikuti oleh perusahaan lain.
General Manager Medco E&P Indonesia West Area Herman Fauzi mengatakan perusahaan mengapreasiasi keberhasilan yang dicapai Desa Sukamakmur. “Sebagai salah satu Kontraktor Kontrak Kerja Sama yang berada di bawah pengawasan SKK Migas, kami akan terus mendukung program pertanian ramah lingkungan di wilayah operasi,” ujar Herman Fauzi.