Musi Banyuasin, Sumsel (ANTARA News Sumsel) - Dinas Kesehatan Kabupaten Musi Banyuasin, Sumatera Selatan terus berupaya meningkatkan perilaku hidup bersih dan sehat guna meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat setempat.
Untuk meningkatkan perilaku hidup bersih dan sehat itu, dalam setahun terakhir gencar dilakukan kegiatan edukasi yang mengajarkan kebiasaan hidup sehat serta rutin digelar lomba perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS), kata Plt Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Musi Banyuasin dr Azmi Dariuansyah, di Sekayu, Rabu.
Dia menjelaskan, untuk meningkatkan perilaku hidup bersih masyarakat Bumi Serasan Sekate ini, pihaknya berupaya mengedukasi penerapan 10 indikator PHBS dalam tatanan rumah tangga dan lingkungan permukiman hingga pelosok desa.
Indikator PHBS itu yakni persalinan ditolong oleh tenaga kesehatan, memberi bayi air susu ibu (ASI) eksklusif, menimbang bayi dan balita secara teratur sesuai petunjuk medis, mencuci tangan dengan air bersih dan sabun, serta menggunakan air bersih.
Kemudian masyarakat harus menggunakan jamban sehat, memberantas jentik di rumah, makan sayur dan buah setiap hari, melakukan aktivitas fisik setiap hari, dan tidak merokok, ujarnya.
Menurut dia, PHBS merupakan sekumpulan perilaku yang dipraktikkan atas dasar kesadaran sebagai hasil pembelajaran, yang menjadikan seseorang atau keluarga dapat menolong diri sendiri di bidang kesehatan dan berperan aktif dalam mewujudkan kesehatan masyarakat.
Perilaku hidup bersih dan sehat merupakan salah satu pilar utama dalam Indonesia Sehat serta merupakan salah satu strategi untuk mengurangi beban negara dan masyarakat terhadap pembiayaan kesehatan.
Melalui upaya tersebut, diharapkan dapat meningkatkan pengetahuan, kesadaran, kemauan dan kemampuan masyarakat agar hidup bersih dan sehat, serta berperan aktif mewujudkan derajat kesehatan yang optimal, ujar dia pula.
Untuk meningkatkan perilaku hidup bersih dan sehat itu, dalam setahun terakhir gencar dilakukan kegiatan edukasi yang mengajarkan kebiasaan hidup sehat serta rutin digelar lomba perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS), kata Plt Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Musi Banyuasin dr Azmi Dariuansyah, di Sekayu, Rabu.
Dia menjelaskan, untuk meningkatkan perilaku hidup bersih masyarakat Bumi Serasan Sekate ini, pihaknya berupaya mengedukasi penerapan 10 indikator PHBS dalam tatanan rumah tangga dan lingkungan permukiman hingga pelosok desa.
Indikator PHBS itu yakni persalinan ditolong oleh tenaga kesehatan, memberi bayi air susu ibu (ASI) eksklusif, menimbang bayi dan balita secara teratur sesuai petunjuk medis, mencuci tangan dengan air bersih dan sabun, serta menggunakan air bersih.
Kemudian masyarakat harus menggunakan jamban sehat, memberantas jentik di rumah, makan sayur dan buah setiap hari, melakukan aktivitas fisik setiap hari, dan tidak merokok, ujarnya.
Menurut dia, PHBS merupakan sekumpulan perilaku yang dipraktikkan atas dasar kesadaran sebagai hasil pembelajaran, yang menjadikan seseorang atau keluarga dapat menolong diri sendiri di bidang kesehatan dan berperan aktif dalam mewujudkan kesehatan masyarakat.
Perilaku hidup bersih dan sehat merupakan salah satu pilar utama dalam Indonesia Sehat serta merupakan salah satu strategi untuk mengurangi beban negara dan masyarakat terhadap pembiayaan kesehatan.
Melalui upaya tersebut, diharapkan dapat meningkatkan pengetahuan, kesadaran, kemauan dan kemampuan masyarakat agar hidup bersih dan sehat, serta berperan aktif mewujudkan derajat kesehatan yang optimal, ujar dia pula.