Musi Banyuasin (ANTARA News Sumsel) - Pemerintah Kabupaten Musi Banyuasin, Sumatera Selatan secara bertahap mewujudkan program wisata sungai untuk mengembangkan potensi pariwisata kabupaten setempat.
Sebagai salah satu daerah yang dilalui aliran Sungai Musi, program wisata sungai yang dirintis sejak beberapa tahun terakhir secara bertahap dijalankan dengan menyesuaikan kemampuan keuangan daerah, kata Sekda Musi Banyuasin Apriyadi di Sekayu, Senin.
Menurut dia, untuk mewujudkan program wisata sungai, pihaknya menginstruksikan sejumlah Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) terkait seperti Dinas Pariwisata dan Pekerja Umum untuk menyiapkan berbagai sarana dan prasarana objek wisata sungai.
Selain itu SKPD terkait diminta melakukan penataan sepanjang daerah aliran Sungai Musi yang ada di dalam wilayah Bumi Serasan Sekate ini agar terlihat bersih, indah dan menarik, katanya.
Dia menjelaskan, kawasan tepian sungai di daerah ini akan dirancang sebagai kawasan terpadu serta dikembangkan sarana dan prasarana penunjang pariwisata seperti hotel berbintang dan kapal wisata dengan konsep kapal "Roda Lambung" yang pernah digunakan masyarakat pada zaman Belanda sebagai moda transportasi di Sungai Musi.
Kapal "Roda Lambung" tersebut akan dirancang sedemikian rupa sehingga bisa dijadikan moda transportasi wisata sungai yang dilengkapi dengan restoran dan fasilitas hiburan, sedangkan hotel berbintang, pihaknya akan mengembangkan hotel milik perusahaan daerah yakni Hotel Ranggonang dengan konsep posisinya menghadap ke Sungai Musi, katanya.
Sungai Musi sekarang ini hanya dimanfaatkan oleh sebagian kecil masyarakat sebagai sarana transportasi dan jalur ekonomi untuk mengangkut hasil kebun.
Dengan penambahan fasilitas pendukung wisata di sekitar sungai dan penataan bangunan dengan posisinya menghadap ke sungai, diharapkan bisa segera menjadi objek wisata andalan yang menarik banyak wisatawan lokal dan mancanegara, kata Sekda.
Sebagai salah satu daerah yang dilalui aliran Sungai Musi, program wisata sungai yang dirintis sejak beberapa tahun terakhir secara bertahap dijalankan dengan menyesuaikan kemampuan keuangan daerah, kata Sekda Musi Banyuasin Apriyadi di Sekayu, Senin.
Menurut dia, untuk mewujudkan program wisata sungai, pihaknya menginstruksikan sejumlah Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) terkait seperti Dinas Pariwisata dan Pekerja Umum untuk menyiapkan berbagai sarana dan prasarana objek wisata sungai.
Selain itu SKPD terkait diminta melakukan penataan sepanjang daerah aliran Sungai Musi yang ada di dalam wilayah Bumi Serasan Sekate ini agar terlihat bersih, indah dan menarik, katanya.
Dia menjelaskan, kawasan tepian sungai di daerah ini akan dirancang sebagai kawasan terpadu serta dikembangkan sarana dan prasarana penunjang pariwisata seperti hotel berbintang dan kapal wisata dengan konsep kapal "Roda Lambung" yang pernah digunakan masyarakat pada zaman Belanda sebagai moda transportasi di Sungai Musi.
Kapal "Roda Lambung" tersebut akan dirancang sedemikian rupa sehingga bisa dijadikan moda transportasi wisata sungai yang dilengkapi dengan restoran dan fasilitas hiburan, sedangkan hotel berbintang, pihaknya akan mengembangkan hotel milik perusahaan daerah yakni Hotel Ranggonang dengan konsep posisinya menghadap ke Sungai Musi, katanya.
Sungai Musi sekarang ini hanya dimanfaatkan oleh sebagian kecil masyarakat sebagai sarana transportasi dan jalur ekonomi untuk mengangkut hasil kebun.
Dengan penambahan fasilitas pendukung wisata di sekitar sungai dan penataan bangunan dengan posisinya menghadap ke sungai, diharapkan bisa segera menjadi objek wisata andalan yang menarik banyak wisatawan lokal dan mancanegara, kata Sekda.