London (ANTARA News Sumsel) - Selama seminggu sejak Senin (23/7) suara gamelan yang dibawakan kelompok Topong Bang, grup gamelan asuhan KBRI Budapest beranggotakan 12 orang warga Hongaria mengalun di ajang The 8th Babel Sound Interactive World Music Festivals di Hongaria.
Festival musik tahunan yang diadakan di kota wisata danau Balaton, Balaton Boglar sebelah barat Hongaria juga diikuti wakil dari negara sahabat seperti India, Turki, Slowakia, Italia dan Portugal yang menampilkan musik dari negara masing-masing.
Duta Besar Indonesia untuk Hongaria Wening Esthyprobo kepada Antara London, Sabtu mengakui kelompok Topong Bang seluruh anggotanya warga negara Hungaria yang jatuh cinta terhadap musik gamelan.
Tiap minggu Grup Topong Bang, melakukan latihan di sanggar KBRI Budapest dengan tekun sehingga permainan gamelannya tidak kalah dengan yang dimainkan orang Indonesia asli.
Dubes Wening dengan setia melihat dan menemani pementasan gamelan di Babel Sound dalam tenda yang cukup besar itu setiap hari.
Tenda tersebut dikunjungi antara 100 sampai 200 warga setempat setiap hari yang ingin belajar atau sekedar menjajal alat musik gamelan.
Dalam tenda Indonesia tersebut selain mendengarkan ataupun bermain gamelan pengunjung juga dapat mengikuti pertunjukan interaktif seperti workshop batik, wayang kulit, mendongeng dengan alunan gamelan hingga mewarnai wayang dan kartun Indonesia.
Dubes Wening menyatakan tenda tersebut diberikan secara gratis oleh penyelenggara acara, Viktor Viszt, dengan ukuran lebih besar dari tenda-tenda negara lainnya.
Keikutsertaan Indonesia dalam festival yang juga menampilkan konser musik Reggea yang dibawakan Duta Regeea Indonesia Ras Muhamad yang mengandeng Marco "Toke" Rais Abin, cucu dari Rais Abin merupakan tahun ketiga dari pelaksanaan festival yang digelar untuk ke delapan kalinya.
Pemimpin grup gamelan Topong Bang, Jakab Geza, mengakui sangat mencintai Indonesia dengan budayanya yang kaya dan ingin memperkenalkannya kepada masyarakat Hongaria.
Sejak 2003 kelompok musik gamelan Topong Bang, telah mengelar hampir 80 pertunjukan di berbagai festival dan pameran seni yang berbeda.
Selain gamelan, tarian dan promosi budaya interaktif, promosi budaya Indonesia di Hungaria semakin lengkap dengan penampilan Ras Muhamad di Panggung Utama Babel Sound Music Festivals, Jumat malam (27/7).
Penampilan Duta Reggae Indonesia yang berhasil mengoyang pangung membuat kenangan akan Budaya Indonesia terpateri dalam hati penonton dan pengunjung yang hadir di Babel Sound Music Festival.
Babel Sound Musikc Festival merupakan acara musik Internasional tahunan yang mengumpulkan pemusik dan penampil dari berbagai negara untuk tampil di Balaton. Untuk tahun ini, terdapat penampilan 13 negara sahabat dengan Ras Muhamad sebagai wakil dari Indonesia .
Kehadiran Indonesia dalam Sound Interactive World Music Festivals selama tiga tahun berturut-turut itu dalam upaya menjembatani promosi budaya Indonesia di Hungaria berhasil menarik perhatian panitia dengan memberikan penghargaan kepada Dubes Wening atas dedikasi dalam menyembatani hubungan kedua negara. (ZG)*
Festival musik tahunan yang diadakan di kota wisata danau Balaton, Balaton Boglar sebelah barat Hongaria juga diikuti wakil dari negara sahabat seperti India, Turki, Slowakia, Italia dan Portugal yang menampilkan musik dari negara masing-masing.
Duta Besar Indonesia untuk Hongaria Wening Esthyprobo kepada Antara London, Sabtu mengakui kelompok Topong Bang seluruh anggotanya warga negara Hungaria yang jatuh cinta terhadap musik gamelan.
Tiap minggu Grup Topong Bang, melakukan latihan di sanggar KBRI Budapest dengan tekun sehingga permainan gamelannya tidak kalah dengan yang dimainkan orang Indonesia asli.
Dubes Wening dengan setia melihat dan menemani pementasan gamelan di Babel Sound dalam tenda yang cukup besar itu setiap hari.
Tenda tersebut dikunjungi antara 100 sampai 200 warga setempat setiap hari yang ingin belajar atau sekedar menjajal alat musik gamelan.
Dalam tenda Indonesia tersebut selain mendengarkan ataupun bermain gamelan pengunjung juga dapat mengikuti pertunjukan interaktif seperti workshop batik, wayang kulit, mendongeng dengan alunan gamelan hingga mewarnai wayang dan kartun Indonesia.
Dubes Wening menyatakan tenda tersebut diberikan secara gratis oleh penyelenggara acara, Viktor Viszt, dengan ukuran lebih besar dari tenda-tenda negara lainnya.
Keikutsertaan Indonesia dalam festival yang juga menampilkan konser musik Reggea yang dibawakan Duta Regeea Indonesia Ras Muhamad yang mengandeng Marco "Toke" Rais Abin, cucu dari Rais Abin merupakan tahun ketiga dari pelaksanaan festival yang digelar untuk ke delapan kalinya.
Pemimpin grup gamelan Topong Bang, Jakab Geza, mengakui sangat mencintai Indonesia dengan budayanya yang kaya dan ingin memperkenalkannya kepada masyarakat Hongaria.
Sejak 2003 kelompok musik gamelan Topong Bang, telah mengelar hampir 80 pertunjukan di berbagai festival dan pameran seni yang berbeda.
Selain gamelan, tarian dan promosi budaya interaktif, promosi budaya Indonesia di Hungaria semakin lengkap dengan penampilan Ras Muhamad di Panggung Utama Babel Sound Music Festivals, Jumat malam (27/7).
Penampilan Duta Reggae Indonesia yang berhasil mengoyang pangung membuat kenangan akan Budaya Indonesia terpateri dalam hati penonton dan pengunjung yang hadir di Babel Sound Music Festival.
Babel Sound Musikc Festival merupakan acara musik Internasional tahunan yang mengumpulkan pemusik dan penampil dari berbagai negara untuk tampil di Balaton. Untuk tahun ini, terdapat penampilan 13 negara sahabat dengan Ras Muhamad sebagai wakil dari Indonesia .
Kehadiran Indonesia dalam Sound Interactive World Music Festivals selama tiga tahun berturut-turut itu dalam upaya menjembatani promosi budaya Indonesia di Hungaria berhasil menarik perhatian panitia dengan memberikan penghargaan kepada Dubes Wening atas dedikasi dalam menyembatani hubungan kedua negara. (ZG)*