Palembang (ANTARA Sumsel) - Deputi Direktur Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Ketenagakerjaan (BPJS-TK) Wilayah Sumatera Bagian Selatan (Sumbagsel) Arief Budiarto mengunjungi Kantor Berita Indonesia/LKBN ANTARA Biro Sumatera Selatan di Palembang, Selasa.
Kedatangan Arief ini disambut Kepala Kantor Berita ANTARA Biro Sumsel Indra Gultom berserta jajaran redaksi.
Dalam kesempatan tersebut, Arief menyampaikan harapannya untuk bisa bekerja sama dengan Antara dalam pemberitaan terkait program BPJS-TK.
"Seperti yang sering dijumpai di lapangan, masih banyak yang belum bisa membedakan antara BPJS Kesehatan dan BPJS Ketenagakerjaan. Kami butuh bantuan media untuk mengedukasi masyarakat," kata dia.
Ia mengatakan saat ini BPJS-TK fokus mengejar potensi pekerja di sektor informal ini yang belum digarap optimal.
"Seperti driver Go-Jek, pedagang kaki lima, potensinya luar biasa. Dan ini yang menjadi fokus kami di 2018, selain tentunya pekerja sektor formal," kata dia.
Pada 2018, BPJS Ketenagakerjaan wilayah Sumbagsel yang membawai delapan 8 cabang ditargetkan mencapai kenaikan jumlah peserta hingga 20 persen dibandingkan tahun sebelumnya.
Pada tahun ini ditargetkan 12.410 perusahaan dan 36.233 perusahaan aktif, sedangkan untuk tenaga kerja yakni 202.739 pekerja bukan penerima upah, 401.413 pekerja penerima upah, dan 1.019.161 pekerja jasa kontruksi.
Sedangkan untuk pekerja aktif, untuk pekerja bukan penerima upah 195.886 orang, pekerja penerima upah 1.007.222 orang, dan pekerja jasa kontruksi 814.865 orang.