Baturaja (Antarasumsel.com) - Pihak Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kabupaten Ogan Komering Ulu menyatakan kecewa, karena rencana pelaksanaan jambore pemuda daerah tingkat Provinsi Sumatera Selatan di Kabupaten Banyuasin pada Juli 2017 ternyata dibatalkan.
"Memang benar informasinya pelaksanaan jambore pemuda daerah (JPD) akan dibatalkan dan kita belum tahu kepastiannya," kata Kepala Dispora Ogan Komering Ulu (OKU) M Topan, melalui Kabid Kepemudaan, Iwan Setiawan di Baturaja, Rabu.
Padahal, kata Iwan, pihaknya sudah melakukan seleksi anggota untuk dikirim ke Banyuasin untuk mengikuti JPD tingkat Provinsi Sumsel.
Menurut dia, sebanyak 18 orang anggota JPD OKU sudah terpilih untuk disiapkan mengikuti JPD di Banyuasin selaku tuan rumah penyelenggara.
Ia menjelaskan, pihaknya tetap melakukan pelatihan terhadap anggota JPD OKU yang sudah diseleksi dengan harapan apabila dilaksanakan akan menjadi juara umum kembali seperti pelaksanaan tahun 2014.
Ia mengaku kecewa atas pembatalan tersebut, karena pelaksanaan JPD berjenjang dari Kabupaten/kota terus provinsi hingga ke tingkat nasional atau jambore pemuda Indonesi (JPI).
"Memang benar informasinya pelaksanaan jambore pemuda daerah (JPD) akan dibatalkan dan kita belum tahu kepastiannya," kata Kepala Dispora Ogan Komering Ulu (OKU) M Topan, melalui Kabid Kepemudaan, Iwan Setiawan di Baturaja, Rabu.
Padahal, kata Iwan, pihaknya sudah melakukan seleksi anggota untuk dikirim ke Banyuasin untuk mengikuti JPD tingkat Provinsi Sumsel.
Menurut dia, sebanyak 18 orang anggota JPD OKU sudah terpilih untuk disiapkan mengikuti JPD di Banyuasin selaku tuan rumah penyelenggara.
Ia menjelaskan, pihaknya tetap melakukan pelatihan terhadap anggota JPD OKU yang sudah diseleksi dengan harapan apabila dilaksanakan akan menjadi juara umum kembali seperti pelaksanaan tahun 2014.
Ia mengaku kecewa atas pembatalan tersebut, karena pelaksanaan JPD berjenjang dari Kabupaten/kota terus provinsi hingga ke tingkat nasional atau jambore pemuda Indonesi (JPI).