Jakarta (ANTARA Sumsel) - Nilai tukar rupiah yang ditransaksikan antarbank di Jakarta pada Jumat pagi menguat 43 poin menjadi Rp11.649 dibandingkan sebelumnya Rp11.692 per dolar AS.

"Mata uang rupiah kembali menguat merespon sentimen politik terkait putusan Mahkamah Konstitusi tadi malam," kata Kepala Riset Trust Securities, Reza Priyambada di Jakarta, Jumat.

Kendati demikian, lanjut dia, masih ada beberapa sentimen yang masih menahan laju rupiah lebih tinggi lagi terutama dari eksternal seperti kebijakan pelonggaran keuangan bank sentral AS (the Fed) yang akan selesai pada tahun 2014.

Selain itu, ia menambahkan bahwa data-data ekonomi AS yang mulai membaik akan memicu kenaikan suku bunga the Fed sehingga investor di pasar uang diperkirakan lebih tertarik melakukan transaksi dolar AS.

"Sentimen itu dapat menahan laju mata uang negara-negara berkembang, termasuk rupiah," katanya.
        
(T.KR-ZMF/A. Salim)

Pewarta : Oleh Zubi Mahrofi
Editor : M. Suparni
Copyright © ANTARA 2024