Sebelum ditetapkan sebagai Memory of the World for Asia and Pasific oleh Organisasi Pendidikan, Ilmu Pengetahuan dan Kebudayaan (UNESCO), Prof Gusti sendiri ikut terlibat langsung dalam proses penyiapan dan pengusulan naskah kuno tersebut.
Menurut dia, sudah sepatutnya dunia internasional terutama UNESCO mengakui Tambo Tuanku Imam Bonjol sebagai Memory of the World for Asia and Pasific.
"Ini merupakan sebuah karya yang luar biasa. Naskah Tuanku Imam Bonjol mencoba merekonstruksi dan menghadirkan kembali perjalanan panjang yang pernah dialaminya khususnya orang Minangkabau," ujarnya
Ketua Kelompok Kerja Pengelolaan Naskah Nusantara Perpustakaan Nasional (Perpusnas) Dr Aditia Gunawan mengatakan UNESCO menetapkan tiga warisan dokumenter asal Indonesia sebagai Memory of the World for Asia and Pasific di Ulan Bator.
Aditia mengatakan naskah Tambo Tuanku Imam Bonjol diusulkan Perpusnas dan Pemerintah Provinsi Sumatera Barat. Sementara arsip Indarung Semen Padang diusulkan oleh PT Semen Padang, dan arsip tentang Indonesian Sugar Research Institut tahun 1887-1986 diusulkan Kantor Perpustakaan dan Arsip Jawa Timur serta Balai Penelitian Gula Indonesia.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Sejarawan: Tambo Tuanku Imam Bonjol berisikan sejarah Indonesia
Berita Terkait
Imam Besar Masjid Nabawi beri khotbah Jum'at di Masjid Istiqlal
Selasa, 8 Oktober 2024 8:58 Wib
Hakim vonis 2 tahun kurungan seorang terdakwa korupsi insentif imam masjid
Senin, 5 Agustus 2024 23:55 Wib
Penikam imam mushalla di Jakbar diringkus
Jumat, 24 Mei 2024 2:00 Wib
Tiga warisan dokumenter Indonesia masuk daftar UNESCO, termasuk Indarung I Semen Padang
Sabtu, 11 Mei 2024 9:33 Wib
Saat imami shalat subuh, seorang Dewan Hakim MTQ Sulsel wafat
Minggu, 5 Mei 2024 12:32 Wib
Imam Istiqlal: Puasa punya makna spiritual jaga panca indera
Minggu, 17 Maret 2024 18:46 Wib
BPSIP Sumsel gelar sosialisasi program IMAM di OKU Timur
Minggu, 25 Februari 2024 16:58 Wib
Kediaman imam Al Aqsa diserbu Israel dengan dalih bangunan tak sah
Senin, 4 Desember 2023 15:50 Wib