Kesepakatan tersebut juga akan tercermin dalam penamaan Divisi Pertama, yang akan berganti nama menjadi "LALIGA EA SPORTS", dan Divisi Kedua, yang akan berganti nama menjadi "LALIGA HYPERMOTION", mengacu pada teknologi mutakhir yang digunakan dalam video game EA SPORTS FC berdasarkan motion capture yang menggunakan gambar generasi tinggi untuk menciptakan pengalaman game yang lebih realistis.
Komitmen kedua perusahaan pun dinilai lebih dari sekadar transformasi teknologi dan audiovisual, karena keduanya bertujuan untuk terus menghasilkan dampak positif bagi masyarakat dan menginspirasi dunia melalui sepak bola.
Hal ini senada dengan arah baru LALIGA mencerminkan pertumbuhan yang dialaminya selama satu dekade terakhir untuk menjadi ekosistem sepak bola terbesar di dunia, bersama dengan slogan "The Power of our Fútbol" yang merupakan komitmen kompetisi untuk menginspirasi dan memberikan dampak positif bagi masyarakat.
Kemitraan penting lainnya untuk musim 2023/24 juga akan menghadirkan aliansi lain, termasuk kemitraan yang baru-baru ini dihadirkan dengan LEGENDS, The Home of Football, yang terletak di Madrid, sebuah ruang yang menyatukan koleksi memorabilia terbesar dalam sejarah sepak bola dunia.
Berita Terkait
Ibrahimovic dan Gareth Bale keluhkan keberadaan mereka di gim FIFA
Rabu, 25 November 2020 16:03 Wib
EA Sports hapus sejumlah bentuk selebrasi pada FIFA 21
Rabu, 5 Agustus 2020 17:24 Wib
EA Sports konfirmasi rilis FIFA 21 pada 9 Oktober 2020
Jumat, 19 Juni 2020 20:21 Wib
FIFA rilis daftar peringkat 100 besar untuk gim terbarunya
Selasa, 10 September 2019 8:30 Wib
Senam artistik raih emas ASG 2017
Minggu, 16 Juli 2017 16:43 Wib
Pembangunan Venues SEAG Dikerjakan Selama Ramadhan
Kamis, 30 Juni 2011 23:10 Wib