Palembang (ANTARA News Sumsel) - Perum Bulog Divisi Regional Sumatera Selatan dan Bangka Belitung hingga kini terus melakukan penyerapan beras petani di sejumlah daerah di provinsi tersebut.
"Kami membeli beras sesuai instruksi pemerintah dengan harga Rp8.030 perkilogram," kata Kepala Perum Bulog Divisi Regional Sumatera Selatan dan Bangka Belitung M Yusuf Salahuddin di Palembang, Rabu.
Menurut dia, dengan harga fleksibilitas sebesar Rp8.030 itupun belum bisa terbeli, karena harga beras yang beredar di pasar adalah Rp8.200 sampai Rp8.300 perkilogram.
Jadi, kondisinya lebih kepada harga, kalau harganya masuk dan sesuai kualitas berapapun Bulog siap melakukan penyerapan beras petani, katanya.
Ia mengatakan, pihaknya baru bisa menyerap sekitar 11.500 ton beras dari target sebesar 80 ribu ton pada 2018.
"Kami sekarang ini masih dalam melakukan penyerapan beras di beberapa wilayah kerja seperti di Kabupaten Ogan Komering Ulu, juga Kota Palembang," ujarnya.
Penyerapan tersebut masih jauh dari target, karena selisih harga Rp8.030 perkilogram, sementara di pasaran sampai Rp8.300 perkilogram, jadi petani sekarang ini dalam kondisi menikmati.
Salah satu fungsi Bulog itu, lanjutnya mengamankan di tingkat petani dan konsumen.
Stok beras di Perum Bulog Divisi Regional Sumatera Selatan dan Bangka Belitung hingga kini mencukupi untuk memenuhi kebutuhan sampai sembilan bulan ke depan, katanya.
Berita Terkait
Kemendagri minta pemda operasi pasar demi kendalikan harga beras
Rabu, 13 Maret 2024 13:16 Wib
Dirut: Bulog SIAGA bagian dari SPHP guna menstabilkan harga beras
Senin, 4 Maret 2024 15:10 Wib
Mendagri Tito sebut impor jadi alasan harga beras Singapura murah
Senin, 4 Maret 2024 13:32 Wib
20 ton daging beku Bulog disiapkan untuk kebutuhan Ramadhan di OKU
Minggu, 3 Maret 2024 20:00 Wib
Tambahan 300 ribu ton beras impor perkuat stok pangan nasional jelang ramadhan
Minggu, 3 Maret 2024 16:25 Wib
Bulog Sumsel-Babel siap hadirkan kembali beras kemasan renceng
Kamis, 29 Februari 2024 16:32 Wib
Kodim 0403 OKU gelar operasi pasar jelang Ramadhan
Rabu, 28 Februari 2024 22:34 Wib
14 ton beras impor telah masuk gudang Bulog Sumsel-Babel
Rabu, 28 Februari 2024 22:22 Wib