Sekda: Pengelolaan air berwawasan lingkungan

Palembang  (ANTARA News Sumsel) - Sekretaris Daerah Sumatera Selatan Nasrun Umar mengatakan pengelolaan air harus berwawasan lingkungan agar alam sekitar menjadi lestari.

"Pengelolaan air berwawasan lingkungan penting agar sumber daya air dapat berkelanjutan demi kesejahteraan rakyat," kata Sekda saat peringatan Hari Air Dunia ke XXVI 2018 di Palembang, Kamis.

Dia mengatakan, dalam pengelolaan sumber daya air perlu dilakukan secara menyeluruh dan terpadu.

Oleh karena itu semua pihak baik pemerintah, maupun swasta dan masyarakat agar bekerja sama untuk mewujudkan kesejahteraan masyarakat khsususnya di Sumsel.

Menurut dia, untuk menjamin kelestarian alam dan ketersedian air diperlukan usaha pengembangan dan pengelolaan air secara terpadu berwawasan lingkungan dengan cara konservasi.

Jadi kesepakatan bersama itu dapat dilaksanakan di antaranya membuat regulasi tentang sungai, penataan ruang sumber air, lingkungan kependudukan, konservasi dan pengendalian sumber daya air, ujar dia.

Selain itu juga kualitas pengelolaan air dan pencemaran serta pengendalian penyediaan sarana prasarana sumber daya air harus diperhatikan.

Diharapkan pada peringatan Hari Air Dunia dari tahun ke tahun ada peningkatan dengan kegiatan nyata dalam melaksanakan pembangunan yang berbasis masyarakat untuk menjaga ketersediaan air dengan membuat embung, kolam retensi, dan sumur resapan.

Sementara Kepala Balai Besar Wilayah Sungai Sumatera VIII Kementerian PUPR Suparji mengatakan, sumber daya air harus dilestarikan agar dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Dia mengharapkan dukungan semua pihak untuk mengambil peran dalam menjaga dan melestarikan sumber-sumber air.

"Jadi peringgatan Hari Air Dunia ini sebagai momentum berbuat untuk membangun infrastruktur dalam menjaga air dapat mengalir sesuai dengan keseimbangan alam," tambah dia.

Sekda usai acara selanjutnya melakukan penanaman pohon ketapang kencana di depan halaman Plaza Stadion Jakabaring serta memberi hadiah kepada pemenang lomba karya tulis, foto sumber daya air dan lomba pidato.