Palembang (ANTARA) - PT Kereta Api Indonesia (KAI) Divre III Palembang memberikan diskon tarif sebesar 20 persen bagi penumpang lansia yang berusia 60 tahun ke atas sebagai upaya meningkatkan minat masyarakat dan kepercayaan dalam menggunakan moda angkutan transportasi kereta api.

Manajer Humas PT KAI Divre III Palembang Aida Suryanti di Palembang, Senin, mengatakan kebijakan itu merupakan bagian dari upaya KAI untuk memberikan kemudahan dan apresiasi kepada pelanggan, sehingga pelanggan bisa segera mendaftar untuk memanfaatkan reduksi tarif khusus.

Selain lansia, KAI juga memberikan tarif diskon 20-50 persen kepada penumpang, diantaranya wartawan mendapat diskon 20% untuk kelas KA komersial (ekonomi dan bisnis), dengan ketentuan menunjukan kartu atau ID pers dan surat tugas peliputan. Lalu, penyandang disabilitas mendapat diskon 20 persen untuk semua kelas KA komersial (ekonomi, bisnis dan eksekutif).

"Kemudian, untuk Legiun Veteran RI (LVRI), KAI memberikan diskon sebesar 50 persen untuk KA komersial kelas ekonomi, bisnis, dan eksekutif kepada Legiun Veteran RI," katanya.

Ia menjelaskan Diskon tersebut berlaku pada hari Selasa sampai Kamis, kecuali hari besar atau hari libur nasional lainnya dan hari-hari ramai yang ditetapkan oleh perusahaan.


KAI juga memberikan diskon sebesar 30 persen bagi Legiun Veteran RI yang menggunakan KA komersial kelas ekonomi, bisnis, dan eksekutif. Diskon tersebut berlaku pada Jumat sampai Senin dan hari besar atau hari libur nasional lainnya serta hari-hari ramai yang ditetapkan oleh perusahaan.

Sedangkan, untuk jajaran TNI dan Polri, KAI memberikan diskon tarif kepada Prajurit TNI dan anggota Polri sebesar 25 persen saat menaiki KA Komersial kelas eksekutif serta diskon sebesar 50 persen untuk KA Komersial kelas bisnis dan ekonomi

Calon penumpang yang hendak memanfaatkan tarif khusus tersebut harus melakukan registrasi terlebih dahulu di customer service stasiun atau loket stasiun jika di stasiun tersebut tidak memiliki layanan customer service.

“Kami juga mengimbau kepada masyarakat agar lebih teliti lagi saat memesan tiket keberangkatan, seperti tanggal pemesanan, tujuan dan jumlah penumpang yang akan berangkat,’’ ujarnya.

Selain itu KAI Divre III juga mengingatkan pelanggan yang membawa anak dibawah 3 tahun untuk tetap dipesankan tiket dengan tarif 0 rupiah atau tarif infant jika anak tersebut tidak menggunakan tempat duduk. Namun jika anak tersebut menggunakan tempat duduk sendiri akan dikenakan tarif normal sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

“Kami akan selalu meningkatkan fasilitas di stasiun dan dalam kereta agar memberikan kenyamanan bagi para penumpang khususnya bagi para lansia seperti penyediaan kursi prioritas, toilet ramah disabilitas dan kemudahan akses lainnya," kata Aida.

Berikut cara registrasi untuk mendaftarkan tarif reduksi :
Registrasi dilakukan oleh penumpang yang bersangkutan dengan membawa bukti identitas diri asli yang masih berlaku (Lansia: KTP, LVRI: KTP dan Kartu Anggota LVRI, TNI-Polri: KTP dan KTA, dan Wartawan: KTP, Kartu atau ID Pers dan Surat Tugas Peliputan);
- Apabila penumpang yang bersangkutan tidak bisa datang langsung, registrasi dapat diwakilkan oleh orang lain dengan syarat membawa bukti identitas diri asli dan pas foto milik penumpang yang akan didaftarkan:
- Khusus calon penumpang penyandang disabilitas, registrasi reduksi disabilitas wajib menggunakan surat keterangan asli dari dokter rumah sakit/puskesmas yang menyatakan bahwa yang bersangkutan adalah penyandang disabilitas dan apabila penumpang disabilitas yang bersangkutan tidak dapat registrasi langsung, dapat diwakilkan kepada orang lain dengan membawa surat keterangan asli dari dokter rumah sakit/puskesmas, KTP asli, dan pas foto milik penumpang reduksi disabilitas yang akan didaftarkan.

Registrasi tersebut dilakukan hanya sekali, dan dapat digunakan sampai masa berlaku reduksi berakhir. Jika masa berlaku berakhir reduksi pelanggan yang bersangkutan dan menginginkan hak reduksi lagi, maka wajib dilakukan registrasi ul


Pewarta : Ahmad Rafli Baiduri
Uploader : Aang Sabarudin
Copyright © ANTARA 2025