Baturaja (ANTARA) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU), Sumatera Selatan mendata puluhan rumah warga di wilayah tersebut terdampak bencana banjir akibat curah hujan tinggi.
Kepala BPBD OKU Januar Efendi melalui Manajer Pusdalops, Gunalfi di Baturaja, Selasa mengatakan bahwa curah hujan tinggi yang terjadi pada Senin (24/2) malam merendam sejumlah kawasan permukiman penduduk di dalam Kota Baturaja.
"Ada sekitar 50 rumah warga terdampak banjir. Namun itu baru data sementara. Kami masih menunggu data laporan dari setiap desa di Kabupaten OKU," katanya.
Dia mengatakan, berdasarkan hasil pendataan banjir merendam puluhan rumah penduduk di wilayah perkotaan dengan ketinggian air antara 30 centimeter hingga satu meter.
Adapun wilayah terdampak banjir meliputi Kelurahan Sekarjaya, Sukajadi, Baturaja Permai, Kemalaraja, Desa Air Paoh dan Desa Tanjung Kemala.
Meskipun tidak ada korban jiwa, namun akibat bencana alam mengganggu aktivitas masyarakat di daerah itu karena sejumlah ruas jalan utama pun tak luput dari kepungan banjir.
Terkait hal itu, pihaknya bergerak cepat dengan menerjunkan personel ke lokasi bencana alam untuk mengevakuasi warga ke tempat yang aman guna mengantisipasi korban jiwa.
"Alhamdulillah sejak siang tadi banjir sudah surut dan masyarakat telah kembali ke rumah masing-masing," ujarnya.
Meskipun banjir sudah surut, kata dia, masyarakat diminta agar tetap meningkatkan kewaspadaan menghadapi potensi bencana susulan.
"Curah hujan diprediksi masih akan terjadi selama beberapa hari ke depan sehingga masyarakat harus lebih waspada karena bencana alam dapat terjadi kapan saja," ujarnya.