Indralaya, Sumsel (ANTARA) - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Ogan Ilir Sumatera Selatan menggelar kegiatan nonton bareng film Tepatilah Janji karya Garing Nugroho di Amphiteater Kampus Universitas Sriwijaya (Unsri).
"Setelah nonton film Tepatilah Janji diharapkan para penonton dalam hal ini mahasiswa dapat menangkap pesan moral dari alur ceritanya. Ini ikhtiar kita untuk menyukseskan pelaksanaan Pilkada Ogan Ilir 2024 berkualitas dan bermanfaat bagi masyarakat," kata Ketua KPU Kabupaten Ogan Ilir Masjidah di Indralaya, Ogan Ilir, Rabu.
Film "Tepatilah Janji" menjadi kisah lanjutan dari film sebelumnya berjudul "Kejarlah Janji" yang mengangkat isu politik, tak terkecuali soal pilkada.
Film ini berkisah tentang lanjutan perjalanan karier politik Adam yang diperankan oleh Bima Zeno dengan segala konflik-konflik baru yang dihadirkan.
Alur cerita "Tepatilah Janji" ini sangat lebih keliatan lagi situasi politik di desa, lebih tergambar sangat jelas.
Cerita dalam film tersebut masih hampir sama dari film sebelumnya. Namun, tingkat permasalahannya lebih lebih seru lagi dengan hadirnya banyak karakter baru yang masuk.
Adapun, film bertema pemilihan kepala daerah ini dibintangi oleh Ibnu Jamil, Cut Mini, Shenina Cinnamon, Bima Zeno, Kevin Abani, Faradina Mufti, Givina Lukita, Siti Fauziah, serta Trio Timus: Theresia WD, Asriuni Pradipta dan Irene Vista.
Masjidah menyebutkan kegiatan nobar itu merupakan salah satu dari kegiatan sosialisasi pilkada yang dikemas Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Ogan Ilir melalui “KPU Goes To Campus”.
Nonton bareng film Tepatilah Janji Karya Garin Nugroho di kampus Universitas Sriwijaya juga bertepatan dengan peringatan Hari Sumpah Pemuda.
Pada kesempatan itu Ketua KPU OI menyebutkan pentingnya peranan semua pihak dalam mensukseskan Pemilihan Serentak Tahun 2024 ini.
Pelaksanaan Pilkada 2024 di Kabupaten Ogan Ilir diikuti satu pasangan calon yakni petahana Panca Wijaya Akbar/Ardani.
Turut hadir pada kegiatan nobar itu Anggota KPU Kabupaten Ogan Ilir Rusdi dan Yahya serta Sekretaris Dian Lestari, Assisten III Pemkab Ogan Ilir, Dekan Fisip Universitas Sriwijaya Prof Dr Alfitri, perwakilan Polres , Kajari Ogan Ilir, Perwira Penghubung 0402 OKI/OI, Bawaslu , perwakilan Kesbangpol serta mahasiswa dan mahasiswi Universitas Sriwijaya.
"Setelah nonton film Tepatilah Janji diharapkan para penonton dalam hal ini mahasiswa dapat menangkap pesan moral dari alur ceritanya. Ini ikhtiar kita untuk menyukseskan pelaksanaan Pilkada Ogan Ilir 2024 berkualitas dan bermanfaat bagi masyarakat," kata Ketua KPU Kabupaten Ogan Ilir Masjidah di Indralaya, Ogan Ilir, Rabu.
Film "Tepatilah Janji" menjadi kisah lanjutan dari film sebelumnya berjudul "Kejarlah Janji" yang mengangkat isu politik, tak terkecuali soal pilkada.
Film ini berkisah tentang lanjutan perjalanan karier politik Adam yang diperankan oleh Bima Zeno dengan segala konflik-konflik baru yang dihadirkan.
Alur cerita "Tepatilah Janji" ini sangat lebih keliatan lagi situasi politik di desa, lebih tergambar sangat jelas.
Cerita dalam film tersebut masih hampir sama dari film sebelumnya. Namun, tingkat permasalahannya lebih lebih seru lagi dengan hadirnya banyak karakter baru yang masuk.
Adapun, film bertema pemilihan kepala daerah ini dibintangi oleh Ibnu Jamil, Cut Mini, Shenina Cinnamon, Bima Zeno, Kevin Abani, Faradina Mufti, Givina Lukita, Siti Fauziah, serta Trio Timus: Theresia WD, Asriuni Pradipta dan Irene Vista.
Masjidah menyebutkan kegiatan nobar itu merupakan salah satu dari kegiatan sosialisasi pilkada yang dikemas Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Ogan Ilir melalui “KPU Goes To Campus”.
Nonton bareng film Tepatilah Janji Karya Garin Nugroho di kampus Universitas Sriwijaya juga bertepatan dengan peringatan Hari Sumpah Pemuda.
Pada kesempatan itu Ketua KPU OI menyebutkan pentingnya peranan semua pihak dalam mensukseskan Pemilihan Serentak Tahun 2024 ini.
Pelaksanaan Pilkada 2024 di Kabupaten Ogan Ilir diikuti satu pasangan calon yakni petahana Panca Wijaya Akbar/Ardani.
Turut hadir pada kegiatan nobar itu Anggota KPU Kabupaten Ogan Ilir Rusdi dan Yahya serta Sekretaris Dian Lestari, Assisten III Pemkab Ogan Ilir, Dekan Fisip Universitas Sriwijaya Prof Dr Alfitri, perwakilan Polres , Kajari Ogan Ilir, Perwira Penghubung 0402 OKI/OI, Bawaslu , perwakilan Kesbangpol serta mahasiswa dan mahasiswi Universitas Sriwijaya.