Palembang (ANTARA) - Mobil pengawal pribadi (Walpri) Penjabat Gubernur Sumsel, Elen Setiadi mengalami kecelakaan di Sungai Lubai, Desa Beringin, Muara Enim, Minggu.
Kabag Humas Pemprov Sumsel Ega Puza Satria saat diwawancarai di Palembang, Senin, mengatakan kendaraan yang ditumpangi lima orang tersebut berangkat dari Palembang menuju Baturaja, Ogan Komering Ulu (OKU).
"Mereka hendak menyiapkan agenda Pj gubernur mengikut Rapat Paripurna ke XV Masa Persidangan ke-3 Tahun Sidang 2024 DPRD OKU ke-114," katanya.
Ia menjelaskan insiden kecelakaan yang terjadi pada kendaraan jenis SUV Fortuner BG 91 AN itu adalah kecelakaan tunggal.
"Saat ini mereka sudah dibawa ke RSUD Muara Enim untuk dilakukan penanganan," jelasnya.
Sebelumnya, Kasat Lantas Polres Muara Enim AKP Trifonia Situmorang mengatakan peristiwa diduga lepas kendali, sehingga mobil menabrak pembatas jembatan di Desa Beringin Muara Enim dan terjatuh ke Sungai Lubai. Dari kejadian itu, dua orang mengalami luka berat dan tuga lainnya luka ringan.
"Peristiwa itu tidak menimbulkan korban jiwa, akan tetapi terdapat dua korban yang mengalami luka berat dan telah dibawa ke rumah sakit di Prabumulih," kata dia.
Kabag Humas Pemprov Sumsel Ega Puza Satria saat diwawancarai di Palembang, Senin, mengatakan kendaraan yang ditumpangi lima orang tersebut berangkat dari Palembang menuju Baturaja, Ogan Komering Ulu (OKU).
"Mereka hendak menyiapkan agenda Pj gubernur mengikut Rapat Paripurna ke XV Masa Persidangan ke-3 Tahun Sidang 2024 DPRD OKU ke-114," katanya.
Ia menjelaskan insiden kecelakaan yang terjadi pada kendaraan jenis SUV Fortuner BG 91 AN itu adalah kecelakaan tunggal.
"Saat ini mereka sudah dibawa ke RSUD Muara Enim untuk dilakukan penanganan," jelasnya.
Sebelumnya, Kasat Lantas Polres Muara Enim AKP Trifonia Situmorang mengatakan peristiwa diduga lepas kendali, sehingga mobil menabrak pembatas jembatan di Desa Beringin Muara Enim dan terjatuh ke Sungai Lubai. Dari kejadian itu, dua orang mengalami luka berat dan tuga lainnya luka ringan.
"Peristiwa itu tidak menimbulkan korban jiwa, akan tetapi terdapat dua korban yang mengalami luka berat dan telah dibawa ke rumah sakit di Prabumulih," kata dia.