Palembang (ANTARA) - Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan (Pemprov Sumsel) mendukung kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan pada sektor jasa industri.


Plh Sekda Sumsel Edward Chandra di Palembang, Selasa, mengatakan jasa konstruksi menjadi bagian yang tak terpisahkan dari setiap proyek dalam pembangunan baik di tingkat pusat maupun daerah.

"Jasa Konstruksi merupakan salah satu sektor strategis dalam mendukung tercapainya pembangunan nasional dan dalam rangka mewujudkan pembangunan yang berkualitas," katanya.

Menurut dia, konstruksi juga memiliki kemampuan dalam mengelola konstruksi mulai dari perencanaan hingga penyelesaian.

Dengan demikian, dalam melaksanakan pekerjaannya, pekerja jasa konstruksi harus mendapatkan perlindungan kerja sehingga memberikan ketenangan dan kenyamanan dalam bekerja, salah satunya yaitu melalui program Jaminan Sosial Ketenagakerjaan terhadap risiko kecelakaan kerja dan kematian.

"Untuk itu melalui FGD ini, diharapkan dapat menghasilkan komitmen bersama untuk melaksanakan Jaminan Sosial Ketenagakerjaan secara optimal pada sektor Jasa Konstruksi ini," kata dia.

Sementara itu, Kepala Kantor Wilayah (Kanwil) BPJS Ketenagakerjaan Sumbagsel Muhyidin mengucapkan terima kasih kepada Plh Sekda Sumsel Edward Candra karena sudah hadir memberikan arahan dalam rangka pelaksanaan perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan di sektor jasa konstruksi.

"Jumlah pekerja di Sumsel kurang lebih 3 jutaan. Untuk jasa konstruksi sekitar 270 ribuan, namun pekerja yang menjadi peserta BPJS Ketenagakerjaan di kisaran 123 ribuan ini tantangan kita semua. Kita harapkan seluruh pekerja jasa konstruksi terlindungi dengan BPJS ketenagakerjaan," kata dia.

Pewarta : Ahmad Rafli Baiduri
Editor : Syarif Abdullah
Copyright © ANTARA 2024