Baturaja (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU), Sumatera Selatan, segera melakukan rehabilitasi ringan dua sekolah di wilayah itu yang terdampak banjir agar aktivitas belajar mengajar kembali normal.

"Rehabilitasi ringan ini sebagai langkah awal penanganan setelah banjir," kata Penjabat Bupati OKU Teddy Meilwansyah di Baturaja, Senin.

Dia mengatakan dua sekolah tersebut yaitu SD Negeri 80 OKU dan SMP Desa Sundan, Kecamatan Lengkiti, karena kondisinya cukup memprihatinkan setelah dihantam banjir bandang pada Kamis (23/5).

"Dua sekolah ini terdampak banjir cukup parah dengan ketinggian air mencapai 1,5 meter," ujarnya.


Menurut dia, sekolah yang terletak dekat dengan bantaran sungai tersebut porak-poranda akibat banjir yang merusak semua fasilitas seperti buku, bangku, peralatan sekolah dan sarana prasarana pendidikan lainnya.

"Dalam waktu dekat kami akan melakukan rehab ringan dulu supaya anak-anak bisa bersekolah dan aktivitas belajar mengajar bisa normal kembali," kata Teddy.

Untuk perbaikan jangka panjang, kata dia, penanganan banjir di dua sekolah tersebut akan dibangun talud di sekitar anak sungai serta pelebaran drainase guna mengantisipasi bencana susulan.

"Untuk buku-buku yang hancur dan rusak pengadaannya akan diusulkan melalui dana APBD OKU," ujar dia.*


Pewarta : Edo Purmana
Uploader : Aang Sabarudin
Copyright © ANTARA 2024