Palembang (ANTARA) - Kepala Divisi Pemasyarakatan Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Sumatera Selatan Mulyadi membuka secara resmi Kejuaraan Daerah Federasi Kempo Indonesia Piala Kakanwil Kemenkumham Ilham Djaya, di Palembang, Rabu (15/5).
Kejurda Federasi Kempo Kakanwil Kemenkumham Sumsel itu digelar di Lapas Kelas I Palembang yang diikuti oleh peserta dari Graha Umum dan Graha Kemenkumham Sumsel dengan mempertandingkan jenis pertandingan TAN-EN (Tandoku) Putra dan Putri, TAN-EN Beregu (Sinkronik) 3 orang, serta Randori Putra dan Putri.
Kadivpas Mulyadi dalam sambutannya mengatakan Kejuaraan Kempo ini masih merupakan rangkaian dari Hari Bhakti Pemasyarakatan Ke-60 Tahun 2024.
"Kita cukup berbangga karena tidak semua wilayah dapat menyelenggarakan kejuaraan bela diri pada Hari Bhakti Pemasyarakatan, karena hanya wilayah yang memiliki atlet-atlet ataupun kesatria-kesatria yang berlatih aktiflah yang mampu menyelenggarakan kegiatan kejuaraan tersebut," ujarnya.
Lebih lanjut Kadivpas berharap penyelenggaraan kejuaraan tersebut dapat berkesinambungan setiap tahunnya.
"Mengingat pentingnya olah raga bela diri bagi petugas pemasyarakatan maupun imigrasi dalam pelaksanaan tugasnya sehari-hari, kami yakin apabila kegiatan ini dapat berlangsung dengan baik dan meriah maka bukan hal yang mustahil kegiatan ini akan ditiru oleh wilayah-wilayah lainnya," lanjut Kadivpas.
Tidak lupa pihaknya menyampaikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada Pengurus Daerah FKI Sumsel, para Kepala UPT, serta seluruh pihak yang terlibat mendukung terselenggaranya Kejuaraan Daerah Kempo Piala Kakanwil Kemenkumham Sumsel ini.
Semoga nantinya akan lahir kesatria-kesatria yang dapat mewakili Sumsel pada kejuaraan-kejuaraan Kempo tidak hanya di kancah nasional tapi juga di kancah internasional, jelas Kadivpas.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut seluruh Kepala Unit Pelaksana Teknis di lingkungan Kanwil Kemenkumham Sumsel.
Kejurda Federasi Kempo Kakanwil Kemenkumham Sumsel itu digelar di Lapas Kelas I Palembang yang diikuti oleh peserta dari Graha Umum dan Graha Kemenkumham Sumsel dengan mempertandingkan jenis pertandingan TAN-EN (Tandoku) Putra dan Putri, TAN-EN Beregu (Sinkronik) 3 orang, serta Randori Putra dan Putri.
Kadivpas Mulyadi dalam sambutannya mengatakan Kejuaraan Kempo ini masih merupakan rangkaian dari Hari Bhakti Pemasyarakatan Ke-60 Tahun 2024.
"Kita cukup berbangga karena tidak semua wilayah dapat menyelenggarakan kejuaraan bela diri pada Hari Bhakti Pemasyarakatan, karena hanya wilayah yang memiliki atlet-atlet ataupun kesatria-kesatria yang berlatih aktiflah yang mampu menyelenggarakan kegiatan kejuaraan tersebut," ujarnya.
Lebih lanjut Kadivpas berharap penyelenggaraan kejuaraan tersebut dapat berkesinambungan setiap tahunnya.
"Mengingat pentingnya olah raga bela diri bagi petugas pemasyarakatan maupun imigrasi dalam pelaksanaan tugasnya sehari-hari, kami yakin apabila kegiatan ini dapat berlangsung dengan baik dan meriah maka bukan hal yang mustahil kegiatan ini akan ditiru oleh wilayah-wilayah lainnya," lanjut Kadivpas.
Tidak lupa pihaknya menyampaikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada Pengurus Daerah FKI Sumsel, para Kepala UPT, serta seluruh pihak yang terlibat mendukung terselenggaranya Kejuaraan Daerah Kempo Piala Kakanwil Kemenkumham Sumsel ini.
Semoga nantinya akan lahir kesatria-kesatria yang dapat mewakili Sumsel pada kejuaraan-kejuaraan Kempo tidak hanya di kancah nasional tapi juga di kancah internasional, jelas Kadivpas.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut seluruh Kepala Unit Pelaksana Teknis di lingkungan Kanwil Kemenkumham Sumsel.