Palembang (ANTARA) - Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) Sumatera Selatan menjadikan Hari Bhakti Pemasyarakatan (HBP) ke-60 pada 27 April 2024 sebagai momentum peningkatan kualitas lembaga pemasyarakatan (lapas) dan rumah tahanan negara (rutan).
"Peringatan HBP tahun ini momentum untuk memberikan dampak langsung dalam meningkatkan kualitas pembinaan kepada narapidana atau warga binaan pemasyarakatan (WBP) dan mewujudkan sistem pemasyarakatan yang lebih baik,” kata Kepala Divisi Pemasyarakatan Kanwil Kemenkumham Sumsel Mulyadi, di Palembang, Rabu.
Menurut dia, pelaksanaan kegiatan peringatan HBP tahun ini diharapkan dapat memperkuat sinergi antara satuan kerja pemasyarakatan yang tersebar di 17 kabupaten dan kota dalam wilayah Sumsel.
Kemudian diharapkan pula dapat meningkatkan sinergisitas dengan pihak eksternal seperti aparat penegak hukum (TNI/Polri) yang selama ini memberikan dukungan dalam menjaga keamanan dan ketertiban di lapas dan rutan.
Sinergisitas antara satuan kerja di lingkungan Kanwil Kemenkumham Sumsel dan dengan pihak eksternal perlu ditingkatkan karena memberikan dampak langsung dalam melaksanakan berbagai program pembinaan narapidana.
Terhadap pedoman teknis yang telah ditetapkan, Kadivpas Mulyadi mengingatkan kepada semuanya untuk ikut terlibat secara aktif dan berkolaborasi dalam melaksanakan tugas sesuai dengan porsinya sehingga dapat terorganisir dengan baik dan memberikan keluaran (output) yang positif.
Sementara untuk menyemarakkan peringatan HBP ke-60, Kadivpas Mulyadi menjelaskan bahwa telah dilakukan berbagai persiapan dan kegiatan sosial melibatkan semua jajaran lapas dan rutan.
Kegiatan tabur bunga direncanakan dilaksanakan di Makam Pahlawan Ksatria Ksetra Siguntang Palembang pada Kamis (25/4) pukul 07:30 WIB.
Sedangkan upacara Hari Bhakti Pemasyarakatan (HBP) Kemenkumham RI ke-60 dilaksanakan di Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) Kelas I Palembang pada Sabtu (27/4) pagi, kata Kadivpas Mulyadi.
"Peringatan HBP tahun ini momentum untuk memberikan dampak langsung dalam meningkatkan kualitas pembinaan kepada narapidana atau warga binaan pemasyarakatan (WBP) dan mewujudkan sistem pemasyarakatan yang lebih baik,” kata Kepala Divisi Pemasyarakatan Kanwil Kemenkumham Sumsel Mulyadi, di Palembang, Rabu.
Menurut dia, pelaksanaan kegiatan peringatan HBP tahun ini diharapkan dapat memperkuat sinergi antara satuan kerja pemasyarakatan yang tersebar di 17 kabupaten dan kota dalam wilayah Sumsel.
Kemudian diharapkan pula dapat meningkatkan sinergisitas dengan pihak eksternal seperti aparat penegak hukum (TNI/Polri) yang selama ini memberikan dukungan dalam menjaga keamanan dan ketertiban di lapas dan rutan.
Sinergisitas antara satuan kerja di lingkungan Kanwil Kemenkumham Sumsel dan dengan pihak eksternal perlu ditingkatkan karena memberikan dampak langsung dalam melaksanakan berbagai program pembinaan narapidana.
Terhadap pedoman teknis yang telah ditetapkan, Kadivpas Mulyadi mengingatkan kepada semuanya untuk ikut terlibat secara aktif dan berkolaborasi dalam melaksanakan tugas sesuai dengan porsinya sehingga dapat terorganisir dengan baik dan memberikan keluaran (output) yang positif.
Sementara untuk menyemarakkan peringatan HBP ke-60, Kadivpas Mulyadi menjelaskan bahwa telah dilakukan berbagai persiapan dan kegiatan sosial melibatkan semua jajaran lapas dan rutan.
Kegiatan tabur bunga direncanakan dilaksanakan di Makam Pahlawan Ksatria Ksetra Siguntang Palembang pada Kamis (25/4) pukul 07:30 WIB.
Sedangkan upacara Hari Bhakti Pemasyarakatan (HBP) Kemenkumham RI ke-60 dilaksanakan di Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) Kelas I Palembang pada Sabtu (27/4) pagi, kata Kadivpas Mulyadi.