Jakarta (ANTARA) - Atlet bulu tangkis tunggal putra Indonesia Jonathan Christie sudah memantapkan persiapan diri dan fokus menjelang Kejuaraan Dunia 2023 di Denmark pada 21-27 Agustus.
“Persiapan sejauh ini sudah oke, sudah hampir 100 persen karena ada satu minggu lebih setelah pulang dari Jepang dan Australia. Selama satu minggu inu saya rasa peningkatan signifikan kayaknya enggak banyak, ada beberapa poin yang mungkin sudah mulai bisa diperbaiki sedikit-sedikit,” ungkap Jonatan saat ditemui di Pelatnas PBSI Cipayung, Jakarta Timur, Senin.
Adapun Jonatan akan berhadapan dengan wakil Malaysia Lee Zii Jia pada babak pertama Kejuaraan Dunia mendatang. Menurut Jonatan, kunci untuk menghadapi Lee adalah dengan bermain lebih sabar dan terus menjaga fokus dengan baik.
“Mungkin harus lebih sabar, ya, karena Lee Zii Jia cukup tinggi dan jangkauannya panjang. Jadi lebih me bermain sabar, terus juga sebisa mungkin jangan gampang kasih dia menyerang karena serangannya juga lumayan bagus,“ kata Jonatan.
Lebih lanjut, tunggal putra peringkat lima dunia itu menilai persaingan di sektor tunggal putra pun cukup sengit, mengingat banyak pemain yang pernah merasakan berdiri di setidaknya 10 besar dunia.
“(Drawing) Sudah seru, lah, maksdunya yang sekarang tunggal putra mau yang unggulan, enggak unggulan, mereka sudah pernah berada di top 10 juga, pasti kualitasnya bagus, ya. Siapa pun itu lawannya memang semua berat,” ujar pemain yang juga akrab disapa Jojo itu.
“(Soal peta persaingan tahun ini) Kayaknya sama, sih, tidak jauh beda. Cuma memang tahun lalu Lee Zii Jia unggulan, misalnya. Kayak lagi berputar saja, tahun lalu ada yang di atas, tahun ini mungkin lagi turun. Jadi mungkin di situ saja sih. Kalau dari kualitas pemainnya sama saja,” imbuhnya.