Ogan Komering Ulu, Sumsel (ANTARA) - Dinas Pariwisata Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU), Sumatra Selatan, mengembangkan tiga objek wisata andalan daerah berjuluk Bumi Sebimbing Sekundang tersebut agar lebih dikenal dan menarik masyarakat untuk mengunjunginya.
Kepala Dinas Pariwisata OKU Alfarizi di Baturaja, Kamis, mengatakan tiga objek wisata yang dikembangkan itu yaitu Air Terjun Kambas dan Goa Putri yang terletak di Kecamatan Semidang Aji, serta Rantau Kumpai di Kecamatan Sosoh Buay Rayap.
Tiga objek wisata ini berpotensi untuk dikembangkan seperti menambah fasilitas serta sarana dan prasarana pendukung lainnya guna menarik minat wisatawan berkunjung.
Untuk itu, pihaknya berkoordinasi lagi dengan DPRD Kabupaten OKU agar bisa menganggarkan dana untuk mengembangkan tiga objek wisata tersebut.
Pemkab OKU juga tidak berdiam diri dengan mencari dana dari pusat agar program tersebut segera terwujud pada 2024.
"Mudah-mudahan program ini bisa kita realisasikan tahun depan," harapnya.
Dia menambahkan, khusus untuk objek wisata Rantau Kumpai nantinya dikembangkan menjadi wahana bermain anak-anak.
Di sana nanti dibangun pulau buatan dan dermaga sehingga kedepannya diharapkan objek wisata ini semakin banyak dikunjungi wisatawan baik lokal maupun dari mancanegara.
"Untuk Goa Putri tidak perlu diragukan lagi karena sudah dikenal masyarakat hingga mancanegara. Namun, pembenahan terus dilakukan agar semakin banyak dikunjungi wisatawan," ujarnya.
Kepala Dinas Pariwisata OKU Alfarizi di Baturaja, Kamis, mengatakan tiga objek wisata yang dikembangkan itu yaitu Air Terjun Kambas dan Goa Putri yang terletak di Kecamatan Semidang Aji, serta Rantau Kumpai di Kecamatan Sosoh Buay Rayap.
Tiga objek wisata ini berpotensi untuk dikembangkan seperti menambah fasilitas serta sarana dan prasarana pendukung lainnya guna menarik minat wisatawan berkunjung.
Untuk itu, pihaknya berkoordinasi lagi dengan DPRD Kabupaten OKU agar bisa menganggarkan dana untuk mengembangkan tiga objek wisata tersebut.
Pemkab OKU juga tidak berdiam diri dengan mencari dana dari pusat agar program tersebut segera terwujud pada 2024.
"Mudah-mudahan program ini bisa kita realisasikan tahun depan," harapnya.
Dia menambahkan, khusus untuk objek wisata Rantau Kumpai nantinya dikembangkan menjadi wahana bermain anak-anak.
Di sana nanti dibangun pulau buatan dan dermaga sehingga kedepannya diharapkan objek wisata ini semakin banyak dikunjungi wisatawan baik lokal maupun dari mancanegara.
"Untuk Goa Putri tidak perlu diragukan lagi karena sudah dikenal masyarakat hingga mancanegara. Namun, pembenahan terus dilakukan agar semakin banyak dikunjungi wisatawan," ujarnya.