Palembang (ANTARA) - Wali Kota Palembang Harnojoyo menyebutkan peringatan HUT Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (Apeksi) mendongkrak perekonomian masyarakat dan  pendapatan kota itu.

Acara yang berlangsung selama 4 hari, 6-9 Juni 2023 dihadiri sebanyak 64 peserta yang dengan membawa rombongan kurang lebih 3.000 orang dan menguntungkan para pelaku usaha di Palembang 

"Bila dalam sehari setiap peserta berbelanja sebanyak Rp2 juta per harinya, maka ada perputaran uang senilai Rp18 miliar selama acara tersebut berlangsung sehingga berdampak positif terhadap perekonomian Kota Palembang dan berbahagialah pelaku usaha di kota ini," kata Harnojoyo di Palembang, Kamis.

Menurut dia, tema dari acara tersebut juga dapat mendorong investasi, tumbuhkan ekonomi, dan menyiasati inflasi di kota seluruh Indonesia.

"Syukuran ini menjadi sangat penting dalam menekan inflasi di kota dan ajang silaturahim Apeksi," ujar Harnojoyo.

Sementara itu, Ketua Apeksi  Bima Arya Sugiarto mengatakan bahwa perayaan HUT Apeksi ke-23 kali ini merupakan suatu perayaan yang sangat berbeda dari perayaan di tahun-tahun sebelumnya.

"Kalau tahun lalu banyak seremoni, budaya yang mengagumkan, tetapi di tahun ini seremoni masih ada, budaya serta kesenian juga masih ada tetapi ditambah lagi dengan beberapa agenda serius yang membicarakan persoalan bangsa ke depan," katanya.

Bima juga Wali Kota Bogor menilai bahwa perayaan HUT Apeksi ke-23 di kota Palembang memiliki substansi yang bervariatif, mulai dari kolaborasi Direktorat Apeksi dengan Pemerintah kota Palembang, pembahasan terkait pengelolaan sampah, serta bincang-bincang Kepala Bappeda yang berfokus pada ekonomi hijau.

"Jadi di kota Palembang ini memang luar biasa sekali, substansi acara dan agendanya sangat penting untuk ke depan, meskipun pemimpinnya memasuki masa Injury time. Sekali lagi kita apresiasi untuk Kota Palembang," ucap dia.


Pewarta : Ahmad Rafli Baiduri
Editor : Syarif Abdullah
Copyright © ANTARA 2024