Jakarta (ANTARA) - Pebalap Lewis Hamilton menggandeng sutradara "Top Gun: Maverick" (2022) Joseph Kosinski bersama dengan Apple Studios, Jerry Bruckheimer, dan dua aktor Brad Pitt serta Damson Idris.
Mengutip keterangan resmi Apple, Senin, Kosinski tampil sebagai sutradara dan produser untuk film yang belum diberi judul tersebut.
Sementara Hamilton berperan sebagai produser bersama Bruckheimer dan Chad Oman, dengan menggandeng studio serta rumah produksi Jerry Bruckheimer Films, Dawn Apollo dan Plan B. Lebih lanjut, CEO Copper Penni Thow berperan sebagai produser eksekutif.
Di sisi lain, Idris akan menjadi lawan main Pitt dalam film yang menceritakan tentang lika-liku perjalanan pebalap Formula 1 itu.
Idris, menurut laporan Deadline, telah mengikuti sejumlah tes layar (screen test) dan dinilai mampu menunjukkan bahwa ia mampu menangani adegan mengemudi yang intens dalam film tersebut. Selain itu, Idris juga telah menjalani sejumlah tes mengemudi pada bulan Januari.
Studio menilai kemampuan Idris akan cocok dengan penyutradaraan Kosinski yang sangat ahli dalam menggunakan efek natural seperti ia menempatkan aktornya dalam jet tempur sungguhan untuk "Top Gun: Maverick". Ia berharap dapat mengulang hal yang sama dengan mobil balap Formula 1 di film ini.
Sementara itu, film itu akan mengikuti Pitt sebagai pebalap yang keluar dari masa pensiun untuk membimbing seorang pebalap yang lebih muda. Ia melakukan upaya terakhirnya untuk meraih kejayaan di lintasan sebagai rekan satu tim dari pebalap yang lebih muda tersebut.
Mengutip keterangan resmi Apple, Senin, Kosinski tampil sebagai sutradara dan produser untuk film yang belum diberi judul tersebut.
Sementara Hamilton berperan sebagai produser bersama Bruckheimer dan Chad Oman, dengan menggandeng studio serta rumah produksi Jerry Bruckheimer Films, Dawn Apollo dan Plan B. Lebih lanjut, CEO Copper Penni Thow berperan sebagai produser eksekutif.
Di sisi lain, Idris akan menjadi lawan main Pitt dalam film yang menceritakan tentang lika-liku perjalanan pebalap Formula 1 itu.
Idris, menurut laporan Deadline, telah mengikuti sejumlah tes layar (screen test) dan dinilai mampu menunjukkan bahwa ia mampu menangani adegan mengemudi yang intens dalam film tersebut. Selain itu, Idris juga telah menjalani sejumlah tes mengemudi pada bulan Januari.
Studio menilai kemampuan Idris akan cocok dengan penyutradaraan Kosinski yang sangat ahli dalam menggunakan efek natural seperti ia menempatkan aktornya dalam jet tempur sungguhan untuk "Top Gun: Maverick". Ia berharap dapat mengulang hal yang sama dengan mobil balap Formula 1 di film ini.
Sementara itu, film itu akan mengikuti Pitt sebagai pebalap yang keluar dari masa pensiun untuk membimbing seorang pebalap yang lebih muda. Ia melakukan upaya terakhirnya untuk meraih kejayaan di lintasan sebagai rekan satu tim dari pebalap yang lebih muda tersebut.