"Itu bukan hal yang baru dan sudah banyak terjadi. Di berbagai tempat sudah ada dan bukan yang aneh jika ditinjau dari sisi keilmuan. Hal tersebut terjadi karena batang semu mengalami robek sehingga buah tumbuh dalam batang," kata perempuan yang juga Wakil Dekan Fakultas Teknobiologi Universitas Surabaya (Ubaya) di Surabaya, Jumat.
Dia menjelaskan, pada batang pisang jika dilihat dari luar, struktur batangnya adalah batang semu. Jadi, batang yang sesungguhnya ada di bagian dalam. Hal tersebut dikarenakan batang pisang ini tergolong tanaman satu titik tumbuh yaitu di ujung batang.
"Hanya saja ujung batang yang sesungguhnya tidak terlihat karena tertutupi oleh pelepah daun," kata dia.
Di batang pohon pisang ada banyak daun-daun. Sebenarnya daun itu adalah bagian pelepah yang membungkus batang menjadi berlapis-lapis, yang memeluk batang, sehingga semakin tinggi semakin kelihatan struktur batang.
"Namun, yang kita lihat dari luar bukanlah batang sesungguhnya. Batang asli ada di bagian dalam, kemudian daun-daun pelepah yang tersusun mengelilingi batang," kata dia.
"Dengan demikian, batang yang tumbuh itu tidak sama ketika kita lihat dari luar. Kalau kita lihat batang pisang yang tingginya dua meter, tetapi batang sesungguhnya tidak sampai dua meter. Bisa jadi dia hanya separuhnya," kata Popy.
Selanjutnya, bunga akan muncul di titik tumbuh batang yang sebenarnya. Posisinya hanya separuhnya dari batang semu.
"Bisa membentuk buah, karena batang semunya ada yang rusak, luka, yang semakin lama semakin terbuka. Dari bagian yang samping atau atas dari yang sesungguhnya. Karena bagian atas batang semu ada yang robek, sementara yang di atas masih keras, dia mengarah ke bagian yang lunak," kata dia.
Popy menjelaskan, jika secara alamiah batang tidak mengalami luka, maka akan terus tumbuh ke atas. "Namun, karena batang semu robek, batang yang sesungguhnya akan mencari bagian yang terbuka sehingga lebih mudah untuk mengarah ke bagian yang terbuka itu. Kemudian hal tersebut membentuk buah," ujarnya.
Sebelumnya, Warga Perumahan Bumi Marina Emas, Keputih, Surabaya dikejutkan dengan pisang yang sudah berukuran dewasa tumbuh dari dalam batang, sedangkan yang lainnya tumbuh normal.
Salah seorang warga setempat Budiono, mengatakan tanaman yang tergolong dalam kelompok tumbuhan monokotil atau berbiji tunggal tersebut sudah lama ada di lahan rumah kosong yang sudah ditinggal pemiliknya selama 10 tahun lebih.
Ukuran pisang unik tersebut, kata dia, terlihat lebih besar dan panjang sekitar sepuluh centimeter lebih daripada pohon lainnya yang berada di sekitar lahan.
"Kalau dilihat dari ukurannya sudah dewasa, lebih besar dari yang lain, yang di sebelahnya tumbuh normal, padahal satu tempat, tetapi ini beda sendiri," kata pria yang juga seorang Food Vloger tersebut.
Buah pisang tumbuh dari dalam batang adalah proses alamiah
Suasana lahan pekarangan rumah kosong yang terdapat buah pisang tumbuh dari dalam batang di kawasan Keputih, Surabaya, Kamis, (19/1/2023). (ANTARA/HO-Budiono)
Surabaya (ANTARA) - Pakar Teknobiologi Universitas Surabaya Dr Ir Popy Hartatie Hardjo mengatakan fenomena buah pisang tumbuh dari dalam batang yang terjadi di Perumahan Bumi Marina Emas, Keputih, Surabaya merupakan proses alamiah.