Jakarta (ANTARA) - Lengkap sudah susunan delapan tim yang bakal bersaing di playoff untuk memperebutkan empat tiket ke perempat final FIBA Asia Cup 2022.

Mereka yang akan bersaing merupakan tim yang sebelumnya menempati posisi runner-up dan peringkat ketiga pada masing-masing grup selama babak penyisihan yang berakhir, Minggu (17/7).

Tim bola basket Indonesia dan China akan membuka rangkaian pertandingan playoff di Istora Gelora Bung Karno (GBK), Senayan, Jakarta, Senin (18/7) pukul 17:30 WIB.

Bagi tuan rumah, kemenangan menjadi wajib karena menjadi syarat untuk bisa tampil di FIBA World Cup 2023 yang juga bakal berlangsung di Jakarta, tepatnya Indonesia Arena, Senayan, yang saat ini dalam tahap pembangunan.

Pemenang dalam pertandingan ini akan menghadapi Lebanon yang lebih dulu lolos ke babak delapan besar setelah menjadi juara Grup D.

Indonesia harus melewati babak playoff setelah menempati peringkat ketiga Grup A. Sedangkan China menjadi runner-up Grup B.

Meski di atas kertas, China lebih diunggulkan, Manajer Timnas Indonesia Jeremy Imanuel Santoso tetap yakin tuan rumah bisa meraih kemenangan.

"Yang penting dari sisi kitanya yakin bisa mengambil kemenangan. Anak-anak tahu betapa pentingnya pertandingan ini. Mereka sudah tak mau lagi merasakan kekalahan. Saya rasa mereka akan mati-matian, all out di lapangan," kata Jeremy.

Pada hari yang sama, Yordania dan Taiwan juga akan bersaing pada pukul 20:00 WIB untuk memperebutkan satu tempat di perempat final sekaligus menantang Iran yang lebih dulu lolos.

Satu hari berselang atau Selasa (19/7) pukul 17:30 WIB, giliran Jepang dan Filipina yang bersaing untuk bisa menghadapi Australia di babak delapan besar.

Setelah itu, giliran Selandia Baru dan Suriah pada pukul 20:00 WIB. Pemenangnya akan menghadapi Korea Selatan.

Berikut jadwal babak playoff FIBA Asia Cup 2022:

Senin (18/7)
17:30 WIB - China vs Indonesia
20:00 WIB - Yordania vs Taiwan

Selasa (19/7)
17:30 WIB - Jepang vs Filipina
20:00 WIB - Selandia Baru vs Suriah

Pewarta : Muhammad Ramdan
Uploader : Aang Sabarudin
Copyright © ANTARA 2024