Jakarta (ANTARA) - Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) mengajak generasi muda menjadi agen perubahan lingkungan yang lebih baik menggunakan energi ramah lingkungan lewat kegiatan bersepeda Aksi Sejuta Sepeda Satu Indonesia dalam rangka Hari Lingkungan Hidup Sedunia.
"Jadi konsepnya kita menyerahkan bumi ini kepada anak-anak muda sebagai generasi mendatang, tapi sebetulnya kita juga sudah mengajak generasi muda ini untuk mulai berkarya dari sekarang untuk mulai peduli menjadi champions untuk perubahan di masa mendatang," kata Dirjen Pengendalian Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan (PPKL) KLHK Sigit Reliantoro dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Minggu.
Untuk itu, Sigit mengatakan bahwa dalam peringatan Hari Lingkungan Hidup tahun ini memberi porsi besar pada ajakan kepada generasi muda untuk menjadi bagian dari gerakan lingkungan.
Dalam peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia, yang diperingati setiap 5 Juni, KLHK bekerja sama dengan Bike to Work (B2W) untuk mengadakan Aksi Sejuta Sepeda Satu Indonesia bersama lebih dari seribu peserta di wilayah Jadetabek pada Minggu.
Sigit menjelaskan bahwa masa depan energi adalah yang memakai jenis energi baru terbarukan sehingga masyarakat harus didorong untuk beralih memakai energi ramah lingkungan salah satunya dengan bersepeda untuk mobilisasi harian.
"Kita harus memulainya. Salah satunya dengan bersepeda. Kita juga mendorong dengan menggunakan mobil listrik. Ini mestinya akan menjadi gerakan masyarakat secara bersama-sama," ujarnya
Menurutnya, kegiatan itu merupakan wujud nyata dan komitmen para pesepeda untuk mengurangi gas rumah kaca (GRK).
Memasyarakatkan penggunaan transportasi ramah lingkungan seperti sepeda lewat kegiatan itu bertujuan untuk mengajak, mendorong dan mengedukasi masyarakat dalam berkontribusi mengurangi emisi GRK yang bersumber dari kendaraan bermotor.
Harapannya adalah menjaga kualitas udara semakin bersih, menjadikan sepeda sebagai moda transportasi dalam menjalankan aktivitas sehari hari untuk mewujudkan hidup lebih sehat di lingkungan yang sehat.
"Jadi konsepnya kita menyerahkan bumi ini kepada anak-anak muda sebagai generasi mendatang, tapi sebetulnya kita juga sudah mengajak generasi muda ini untuk mulai berkarya dari sekarang untuk mulai peduli menjadi champions untuk perubahan di masa mendatang," kata Dirjen Pengendalian Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan (PPKL) KLHK Sigit Reliantoro dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Minggu.
Untuk itu, Sigit mengatakan bahwa dalam peringatan Hari Lingkungan Hidup tahun ini memberi porsi besar pada ajakan kepada generasi muda untuk menjadi bagian dari gerakan lingkungan.
Dalam peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia, yang diperingati setiap 5 Juni, KLHK bekerja sama dengan Bike to Work (B2W) untuk mengadakan Aksi Sejuta Sepeda Satu Indonesia bersama lebih dari seribu peserta di wilayah Jadetabek pada Minggu.
Sigit menjelaskan bahwa masa depan energi adalah yang memakai jenis energi baru terbarukan sehingga masyarakat harus didorong untuk beralih memakai energi ramah lingkungan salah satunya dengan bersepeda untuk mobilisasi harian.
"Kita harus memulainya. Salah satunya dengan bersepeda. Kita juga mendorong dengan menggunakan mobil listrik. Ini mestinya akan menjadi gerakan masyarakat secara bersama-sama," ujarnya
Menurutnya, kegiatan itu merupakan wujud nyata dan komitmen para pesepeda untuk mengurangi gas rumah kaca (GRK).
Memasyarakatkan penggunaan transportasi ramah lingkungan seperti sepeda lewat kegiatan itu bertujuan untuk mengajak, mendorong dan mengedukasi masyarakat dalam berkontribusi mengurangi emisi GRK yang bersumber dari kendaraan bermotor.
Harapannya adalah menjaga kualitas udara semakin bersih, menjadikan sepeda sebagai moda transportasi dalam menjalankan aktivitas sehari hari untuk mewujudkan hidup lebih sehat di lingkungan yang sehat.