Jakarta (ANTARA) - Kisah kehidupan Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy, dari komedian hingga menjadi pemimpin di zaman perang, dibukukan dalam novel grafis di TidalWave Comis berjudul "Political Power: Volodymyr Zelenskyy."
Dikutip dari Reuters, komik 22 halaman yang dirilis Rabu itu menceritakan kisah Zelenskyy yang awalnya berperan sebagai presiden fiksi di sebuah serial televisi justru betul-betul terpilih jadi presiden. Dia tidak punya pengalaman politik sama sekali ketika menjabat sebagai presiden keenam di negaranya.
"Siapa dia? Mengapa dia pemimpin yang tepat untuk Ukraina saat ini? Itu hal yang saya ingin tahu saat melakukan riset," kata penulis Michael Frizell.
Sementara seniman yang menggambar komik ini, Pablo Martinena, telah membuat biografi tentang David Beckham, Nelson Mandela dan Donald Trump.
"Buku ini sangat berarti buat saya karena saya keturunan Ukraina," kata penerbit Darren G. Davis dalam pernyataan.
"Kakek dan nenek saya dari dua pihak imigran dari Ukraina. Saya ingin menggunakan medium ini tak hanya untuk mengisahkan sebuah ceirta tapi juga berdonasi untuk alasan yang baik pada waktu yang bersamaan."
Sebagian dari hasil penjualan akan disumbangkan ke Palang Merah Internasional.
Baca juga: Sutradara Rusia kutuk perang di Ukraina
Baca juga: Zelenskyy: Rusia hancurkan ratusan rumah sakit
Dikutip dari Reuters, komik 22 halaman yang dirilis Rabu itu menceritakan kisah Zelenskyy yang awalnya berperan sebagai presiden fiksi di sebuah serial televisi justru betul-betul terpilih jadi presiden. Dia tidak punya pengalaman politik sama sekali ketika menjabat sebagai presiden keenam di negaranya.
"Siapa dia? Mengapa dia pemimpin yang tepat untuk Ukraina saat ini? Itu hal yang saya ingin tahu saat melakukan riset," kata penulis Michael Frizell.
Sementara seniman yang menggambar komik ini, Pablo Martinena, telah membuat biografi tentang David Beckham, Nelson Mandela dan Donald Trump.
"Buku ini sangat berarti buat saya karena saya keturunan Ukraina," kata penerbit Darren G. Davis dalam pernyataan.
"Kakek dan nenek saya dari dua pihak imigran dari Ukraina. Saya ingin menggunakan medium ini tak hanya untuk mengisahkan sebuah ceirta tapi juga berdonasi untuk alasan yang baik pada waktu yang bersamaan."
Sebagian dari hasil penjualan akan disumbangkan ke Palang Merah Internasional.
Baca juga: Sutradara Rusia kutuk perang di Ukraina
Baca juga: Zelenskyy: Rusia hancurkan ratusan rumah sakit