Palembang (ANTARA) - Pemerintah Kota Palembang, Sumatera Selatan meminta Perusahaan Umum Perumahan Nasional (Perumnas) memperbaiki rumah susun di tengah kota karena kondisi fisiknya berusia 36 tahun dan rapuh, serta kawasannya kumuh sehingga dapat memperburuk wajah kota.

"Setelah melakukan pengecekan rumah susun di kawasan Kelurahan 26 Ilir dan sekitarnya bersama Manager Proyek Perumnas Sumsel Wawan Irawan, perlu segera dilakukan perbaikan dan penataan kawasan rumah susun ini agar menjadi hunian yang layak dan memperindah wajah kota," kata Wakil Wali Kota Palembang Fitrianti Agustinda di Palembang, Selasa.

Menurut dia, kondisi rumah susun Palembang sekarang memprihatinkan, mulai dari bangunan fisik rapuh hingga kebersihan lingkungan yang kurang baik.

Bangunan rumah susun yang sudah berusia sekitar 36 tahun ini,  katanya, seharusnya pada kondisi 25 tahun sudah dilakukan perbaikan.

Jika dalam waktu dekat belum juga ada tanda-tanda perbaikan rumah susun tersebut, pihaknya akan memperjuangkannya ke pemerintah pusat.

Manager Proyek Perumnas Sumsel Wawan Irawan mengatakan akan mengajukan permintaan perbaikan rumah susun kepada pimpinan pusat.

Kondisi rumah susun Palembang yang sudah tidak layak huni dan kumuh itu, kata dia, segera dilaporkan ke pusat.

Dia mengharapkan laporan segera direspons pemerintah pusat untuk selanjutnya dapat dilakukan perbaikan dan penataan ulang.
 

Pewarta : Yudi Abdullah
Editor : Indra Gultom
Copyright © ANTARA 2024