Jakarta (ANTARA) - Ketika seluruh dunia menutup diri untuk mencegah penularan virus corona, aktris Anne Hathaway justru memulai proyek film baru, komedi romantis dengan latar belakang pandemi di sekitarnya.
"Saya pikir tidak ada yang tahu bagaimana melakukannya," kata Anne Hathaway kepada Reuters megnenai proyek yang tayang di HBO Max.
Film arahan sutradara Doug Liman "The Bourne Identity", "Mr & Mrs Smith" dibintangi oleh pemenang Academy Award Anne Hathaway dan Chiwetel Ejiofor. Filmnya sendiri bertema komedi romantis tentang sebuah perampokan.
Dalam "Locked Down" diceritakan bahwa Linda (Anne Hathaway) dan Paxton (Chiwetel Ejiofor) baru saja memutuskan untuk berpisah, namun keduanya terjebak di rumah yang samadi London saat wajib melakukan lockdown.
Rasa frustrasi dari hidup bersama dalam paksaan dan serangkaian kejutan berujung kepada rencana mencuri berlian.
Pengambilan gambar dimulai pada musim gugur ketika Inggris meningkatkan lagi pembatasan wilayah. Mereka berlomba menyelesaikan film ini sebelum syuting betul-betul dilarang, juga agar film rampung saat situasi masih relevan.
Baik Anne maupun Chiwetel Ejiofor setuju untuk ikut terlibat meski baru membaca sebagian skenario.
Chiwetel mengatakan rasanya seru untuk terlibat dalam proyek yang menyenangkan, tapi juga ada rasa berdebar karena mereka dikejar waktu.
Pandemi menghiasi plot cerita, juga punya pengaruh besar di belakang kamera.
"Aneh rasanya membuat film di mana semua orang pakai masker," kata sang aktor, bintang film "12 Years a Slave", "Kinky Boots" dan "Serenity".
"Ada orang yang saya sama sekali tidak pernah melihat wajahnya tanpa masker. Mungkin saya akan ketemu mereka di jalan dan ketika mereka pakai masker, aku baru mengenalinya."
"Saya pikir tidak ada yang tahu bagaimana melakukannya," kata Anne Hathaway kepada Reuters megnenai proyek yang tayang di HBO Max.
Film arahan sutradara Doug Liman "The Bourne Identity", "Mr & Mrs Smith" dibintangi oleh pemenang Academy Award Anne Hathaway dan Chiwetel Ejiofor. Filmnya sendiri bertema komedi romantis tentang sebuah perampokan.
Dalam "Locked Down" diceritakan bahwa Linda (Anne Hathaway) dan Paxton (Chiwetel Ejiofor) baru saja memutuskan untuk berpisah, namun keduanya terjebak di rumah yang samadi London saat wajib melakukan lockdown.
Rasa frustrasi dari hidup bersama dalam paksaan dan serangkaian kejutan berujung kepada rencana mencuri berlian.
Pengambilan gambar dimulai pada musim gugur ketika Inggris meningkatkan lagi pembatasan wilayah. Mereka berlomba menyelesaikan film ini sebelum syuting betul-betul dilarang, juga agar film rampung saat situasi masih relevan.
Baik Anne maupun Chiwetel Ejiofor setuju untuk ikut terlibat meski baru membaca sebagian skenario.
Chiwetel mengatakan rasanya seru untuk terlibat dalam proyek yang menyenangkan, tapi juga ada rasa berdebar karena mereka dikejar waktu.
Pandemi menghiasi plot cerita, juga punya pengaruh besar di belakang kamera.
"Aneh rasanya membuat film di mana semua orang pakai masker," kata sang aktor, bintang film "12 Years a Slave", "Kinky Boots" dan "Serenity".
"Ada orang yang saya sama sekali tidak pernah melihat wajahnya tanpa masker. Mungkin saya akan ketemu mereka di jalan dan ketika mereka pakai masker, aku baru mengenalinya."