Palembang (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Musi Banyuasin, Sumatera Selatan, menyiapkan jalan alternatif bagi masyarakat di Desa Bailangu Timur selama Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) memperbaiki jalan nasional di kawasan itu.
Bupati Musi Banyuasin Dodi Reza Alex di Sekayu, Senin, mengatakan, jalan alternatif ini diupayakan agar aktifitas warga setempat tidak terganggu selama perbaikan jalan.
“Pembebasan lahah sudah kami lakukan yakni sepanjang 2 Kilometer dengan lebar 15 meter untuk dijadikan jalan alternatif,” kata dia.
Ia mengatakan untuk membangun jalan alternatif itu, Pemkab Muba menggunakan dana tanggap darurat tahun 2020.
Walau jalan alternatif, Dodi memastikan akses transfortasi bagi warga itu terbilang layak. “Yang pasti faktor keselamatan menjadi hal utama,” kata dia.
Pekerjaan pembukaan dan pembersihan jalan tersebut dilakukan selama tiga hari.
Jalan alternatif ini juga diharapkan nantinya menjadi jalan nasional yang pemeliharaannya menjadi tanggung jawab Kementerian PUPR.
“Kami akan bersurat ke BBPJN untuk segera ditingkatkan menjadi ruas jalan nasional," kata dia.
Ia pun berharap agar BBPJN dapat menuntaskan perbaikan jalan nasional di Desa Bailangu Timur itu sebelum akhir tahun ini.
Menurut Dodi, hal ini demi keselamatan warga karena musim hujan yang terjadi telah mengerus badan jalan di desa tersebut.
Bupati Musi Banyuasin Dodi Reza Alex di Sekayu, Senin, mengatakan, jalan alternatif ini diupayakan agar aktifitas warga setempat tidak terganggu selama perbaikan jalan.
“Pembebasan lahah sudah kami lakukan yakni sepanjang 2 Kilometer dengan lebar 15 meter untuk dijadikan jalan alternatif,” kata dia.
Ia mengatakan untuk membangun jalan alternatif itu, Pemkab Muba menggunakan dana tanggap darurat tahun 2020.
Walau jalan alternatif, Dodi memastikan akses transfortasi bagi warga itu terbilang layak. “Yang pasti faktor keselamatan menjadi hal utama,” kata dia.
Pekerjaan pembukaan dan pembersihan jalan tersebut dilakukan selama tiga hari.
Jalan alternatif ini juga diharapkan nantinya menjadi jalan nasional yang pemeliharaannya menjadi tanggung jawab Kementerian PUPR.
“Kami akan bersurat ke BBPJN untuk segera ditingkatkan menjadi ruas jalan nasional," kata dia.
Ia pun berharap agar BBPJN dapat menuntaskan perbaikan jalan nasional di Desa Bailangu Timur itu sebelum akhir tahun ini.
Menurut Dodi, hal ini demi keselamatan warga karena musim hujan yang terjadi telah mengerus badan jalan di desa tersebut.