Palembang (ANTARA News Sumsel) - Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan akan terus berupaya mengurangi kesenjangan antarwilayah dengan meningkatkan konektivitas pembangunan terutama infrastruktur.
Kepala Bappeda Sumsel Ekowati Retnaningsih di Palembang, Senin, mengatakan pengurangan kesenjangan itu bertujuan agar kesejahteraan masyarakat merata.
"Apalagi wilayah Sumsel cukup luas sehingga masih ada daerah sulit dijangkau," ujar dia.
Oleh karena itu Pemprovi Sumsel terus meningkatkan pembangunan supaya semua daerah pedesaan lebih mudah dijangkau, dengan menguatkan konektivitas termasuk bidang kemaritiman. Bahkan, itu sudah menjadi sasaran pembangunan nasional yang harus diterapkan di daerah.
Menurut dia, dalam upaya menerapkan konetivitas pembangunan itu pihaknya telah melaksanakan Sinkronisasi untuk Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD).
"Program tersebut sudah menjadi isu stragetis dalam pembangunan pada 2019," ujar dia.
Menurut dia, dalam program jangka panjang, perlu dibahas bersama dengan kabupaten dan kota di Sumsel.
Gubernur Sumsel Alex Noerdin sebelumnya mengatakan, arah kebijakan pembangunan itu sudah menjadi tanggung jawab semua pemangku kepentingan.
"Pembangunan yang telah ditetapkan harus dilaksanakan sehingga kesejahteraan rakyat meningkat," katanya.
Kepala Bappeda Sumsel Ekowati Retnaningsih di Palembang, Senin, mengatakan pengurangan kesenjangan itu bertujuan agar kesejahteraan masyarakat merata.
"Apalagi wilayah Sumsel cukup luas sehingga masih ada daerah sulit dijangkau," ujar dia.
Oleh karena itu Pemprovi Sumsel terus meningkatkan pembangunan supaya semua daerah pedesaan lebih mudah dijangkau, dengan menguatkan konektivitas termasuk bidang kemaritiman. Bahkan, itu sudah menjadi sasaran pembangunan nasional yang harus diterapkan di daerah.
Menurut dia, dalam upaya menerapkan konetivitas pembangunan itu pihaknya telah melaksanakan Sinkronisasi untuk Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD).
"Program tersebut sudah menjadi isu stragetis dalam pembangunan pada 2019," ujar dia.
Menurut dia, dalam program jangka panjang, perlu dibahas bersama dengan kabupaten dan kota di Sumsel.
Gubernur Sumsel Alex Noerdin sebelumnya mengatakan, arah kebijakan pembangunan itu sudah menjadi tanggung jawab semua pemangku kepentingan.
"Pembangunan yang telah ditetapkan harus dilaksanakan sehingga kesejahteraan rakyat meningkat," katanya.