Denpasar (ANTARA Sumsel) - Perum Lembaga Kantor Berita Nasional (LKBN) Antara Biro Bali melakukan kerja sama dengan Lembaga Penyiaran Publik Radio Republik Indonesia (LPP RRI) Denpasar, dalam menyebarkan berita Antara melalui media elektronik dan pemasangan media luar ruangan "Light Emitting Display" (LED).
Penandatangan naskah kerja sama itu dilakukan Kepala Perum LKBN Antara Bali I Made Tinggal Karyawan dengan Kepala LPP RRI Denpasar I Made Ardika di sela-sela peringatan Hari Radio ke-69 tahun 2014 di Denpasar, Kamis.
Acara tersebut disaksikan Kepala Biro Humas Pemprov Bali Dewa Gede Mahendra Putra, seluruh karyawan-karyawati RRI Denpasar dan para undangan dari instansi pemerintah dan elemen masyarakat lainnya.
Kedua belah pihak Perum LKBN Antara-LPP RRI Denpasar sepakat menjalin kerja sama dalam penyebaran (distribusi) berita-berita "publik service obligation" (PSO) produksi Perum LKBN Antara tahun 2014.
Kerja sama itu bertujuan untuk memanfaatkan segala potensi yang dimiliki kedua belah pihak untuk mendukung pelayanan publik dibidang siaran dan pemberitaan yang relevan.
Untuk itu RRI Denpasar wajib menyiarkan berita-berita PSO melalui jaringan LPP RRI Denpasar yang mengelola empat programa siaran yang menjangkau seluruh pelosok pedesaan di Pulau Dewata.
Selain menyiarkan berita-berita PSO produksi Perum LKBN Antara, RRI Denpasar juga bersedia membantu lokasi pemasangan layar lebar digital (LED) berukuran empat kali enam meter dengan nama "Layar Indonesia".
Media luar ruangan itu akan dipasang di halaman RRI Jalan Melati Denpasar yang lokasinya dinilai cukup strategis, karena berada di jalan simpang tiga yang terkenal ramai dan padat.
Bali dalam tahun ini rencananya menerima tiga unit LED, sedangkan dua lainnya pemasangannya masih dikoordinasikan dengan Pemerintah Kota Denpasar dan Pemerintah Kabupaten Badung.
Pemasangan fasilitas itu sebagai upaya memperkenalkan konsep baru dalam diseminasi dan penyebaran informasi melalui pemasangan layar displai LED untuk menyiarkan berita-berita terkini baik teks, foto, maupun gambar.
Layar displai LED yang akan dipasang di titik strategis berisi berita- berita yang diperbaharui maksimal dalam 12 menit dan terpampang selama 15 menit baik berupa foto maupun teks dengan jam tayang dari mulai pukul 07.00 sampai dengan pukul 22.00 waktu setempat.
Layar tersebut dioperasikan berbasis internet sehingga dapat selalu diperbaharui dalam waktu singkat dari pusat operasionalnya.
Penandatangan naskah kerja sama itu dilakukan Kepala Perum LKBN Antara Bali I Made Tinggal Karyawan dengan Kepala LPP RRI Denpasar I Made Ardika di sela-sela peringatan Hari Radio ke-69 tahun 2014 di Denpasar, Kamis.
Acara tersebut disaksikan Kepala Biro Humas Pemprov Bali Dewa Gede Mahendra Putra, seluruh karyawan-karyawati RRI Denpasar dan para undangan dari instansi pemerintah dan elemen masyarakat lainnya.
Kedua belah pihak Perum LKBN Antara-LPP RRI Denpasar sepakat menjalin kerja sama dalam penyebaran (distribusi) berita-berita "publik service obligation" (PSO) produksi Perum LKBN Antara tahun 2014.
Kerja sama itu bertujuan untuk memanfaatkan segala potensi yang dimiliki kedua belah pihak untuk mendukung pelayanan publik dibidang siaran dan pemberitaan yang relevan.
Untuk itu RRI Denpasar wajib menyiarkan berita-berita PSO melalui jaringan LPP RRI Denpasar yang mengelola empat programa siaran yang menjangkau seluruh pelosok pedesaan di Pulau Dewata.
Selain menyiarkan berita-berita PSO produksi Perum LKBN Antara, RRI Denpasar juga bersedia membantu lokasi pemasangan layar lebar digital (LED) berukuran empat kali enam meter dengan nama "Layar Indonesia".
Media luar ruangan itu akan dipasang di halaman RRI Jalan Melati Denpasar yang lokasinya dinilai cukup strategis, karena berada di jalan simpang tiga yang terkenal ramai dan padat.
Bali dalam tahun ini rencananya menerima tiga unit LED, sedangkan dua lainnya pemasangannya masih dikoordinasikan dengan Pemerintah Kota Denpasar dan Pemerintah Kabupaten Badung.
Pemasangan fasilitas itu sebagai upaya memperkenalkan konsep baru dalam diseminasi dan penyebaran informasi melalui pemasangan layar displai LED untuk menyiarkan berita-berita terkini baik teks, foto, maupun gambar.
Layar displai LED yang akan dipasang di titik strategis berisi berita- berita yang diperbaharui maksimal dalam 12 menit dan terpampang selama 15 menit baik berupa foto maupun teks dengan jam tayang dari mulai pukul 07.00 sampai dengan pukul 22.00 waktu setempat.
Layar tersebut dioperasikan berbasis internet sehingga dapat selalu diperbaharui dalam waktu singkat dari pusat operasionalnya.