Cikarang (ANTARA Sumsel) - Produsen ban Hankook Tire meresmikan pabrik ban yang akan dijadikan basis ekspor untuk wilayah Amerika Utara dan Timur tengah dan menjadi pusat bisnis kawasan untuk pasar Asia.
"Peresmian pabrik kami di Indonesia merupakan cerminan komitmen kami untuk berkembang bersama Indonesia serta beberapa negara ekonomi berkembang lainnya," kata Vice Chairman dan CEO Hankook Tire Seung Hwa Suh dalam sambutannya pada pembukaan pabrik baru PT Hankook Tire Indonesia di Cikarang, Selasa.
Ia mengatakan, dengan beroperasinya pabrik ban baru yang diresmikan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono tersebut, pihaknya akan terus berupaya menyediakan kebutuhan pelanggan dunia melalui basis ekspor di Indonesia.
Pabrik Hankook Tire didirikan dengan kapasitas produksi awal sebanyak 6 juta ban per tahun, di mana 70 persen akan diekspor ke beberapa pasar termasuk negara-negara ASEAN, Amerika Utara, dan Timur Tengah. Sementara untuk 30 persen dari hasil produksi akan dialokasikan untuk kebutuhan dalam negeri.
Dengan area seluas 60 hektare, pabrik tersebut memperkerjakan sebanyak 1.400 karyawan, dan diharapkan akan meningkat menjadi 4.300 orang pada 2018 mendatang yang dibarengi dengan penyelesaian pembangunan tahap ke empat.
Hankook Tire dilengkapi dengan fasilitas produksi untuk menghasilkan produk yang diperuntukkan bagi kendaraan penumpang, ban ultra-high performance (UHP), dan ban untuk truk ringan.
Berdasarkan data Asosiasi Perusahaan Ban Indonesia (APBI) menunjukkan adanya pertumbuhan pada semester pertama 2013 untuk segmen ban pengganti sebesar 13,1 persen, dari sebelumnya 5,86 juta ban menjadi 6,63 juta.
Sementara untuk segmen ban orisinal pertumbuhannya 9,1 persen atau setara dengan 2,95 juta ban, meningkat dari sebelumnya 2,71 juta ban.
"Peresmian pabrik kami di Indonesia merupakan cerminan komitmen kami untuk berkembang bersama Indonesia serta beberapa negara ekonomi berkembang lainnya," kata Vice Chairman dan CEO Hankook Tire Seung Hwa Suh dalam sambutannya pada pembukaan pabrik baru PT Hankook Tire Indonesia di Cikarang, Selasa.
Ia mengatakan, dengan beroperasinya pabrik ban baru yang diresmikan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono tersebut, pihaknya akan terus berupaya menyediakan kebutuhan pelanggan dunia melalui basis ekspor di Indonesia.
Pabrik Hankook Tire didirikan dengan kapasitas produksi awal sebanyak 6 juta ban per tahun, di mana 70 persen akan diekspor ke beberapa pasar termasuk negara-negara ASEAN, Amerika Utara, dan Timur Tengah. Sementara untuk 30 persen dari hasil produksi akan dialokasikan untuk kebutuhan dalam negeri.
Dengan area seluas 60 hektare, pabrik tersebut memperkerjakan sebanyak 1.400 karyawan, dan diharapkan akan meningkat menjadi 4.300 orang pada 2018 mendatang yang dibarengi dengan penyelesaian pembangunan tahap ke empat.
Hankook Tire dilengkapi dengan fasilitas produksi untuk menghasilkan produk yang diperuntukkan bagi kendaraan penumpang, ban ultra-high performance (UHP), dan ban untuk truk ringan.
Berdasarkan data Asosiasi Perusahaan Ban Indonesia (APBI) menunjukkan adanya pertumbuhan pada semester pertama 2013 untuk segmen ban pengganti sebesar 13,1 persen, dari sebelumnya 5,86 juta ban menjadi 6,63 juta.
Sementara untuk segmen ban orisinal pertumbuhannya 9,1 persen atau setara dengan 2,95 juta ban, meningkat dari sebelumnya 2,71 juta ban.