Palembang (ANTARA Sumsel) - Pemerintah Kota Palembang, Sumatera Selatan menyiapkan pusat jajanan malam atau wisata kuliner baru di kawasan perkantoran wali kota berdekatan dengan Sungai Musi.
Wali Kota Palembang, Eddy Santana Putra, di Palembang, Selasa mengatakan pusat jajanan tersebut dibuat untuk meramaikan kawasan itu untuk mendukung wisata kuliner pada malam hari tetapi siang menjadi lokasi parkir.
"Kami akan mengatur khusus area tersebut agar menjadi tempat parkir di siang hari dan wisata kuliner saat menjelang malam sehingga tetap rapi dan bersih," katanya.
Menurut dia, lokasi yang berada di samping kantor wali kota itu selama ini hanya merupakan kawasan yang tidak tertata dengan baik karena semak belukar dan hanya digunakan anak-anak bermain.
Saat ini, pemkot mulai membangun drainase dan menyusun semen cetak di kawasan itu agar daerah tersebut menjadi lebih teratur dan rapi serta tidak becek, tambah dia.
Ia mengatakan, menghidupkan Palembang diwaktu malam merupakan target yang harus mereka realisasikan untuk mendorong kota itu ramai dikunjungi wisatawan baik lokal maupun asing.
Bukan hanya, kawasan perkantoran pemkot setempat tetapi Jalan Sudirman juga didorong menjadi pusat jajanan malam tetapi bukan membuat bangunan baru tetapi menggunakan rumah toko yang telah berdiri puluhan tahun tersebut, kata dia.
Dia menjelaskan, sampai saat ini sejumlah lokasi wisata kuliner di kota pempek, seperti tepian Sungai Musi telah menjadi magnet bagi wisatawan berkunjung ke Kota Palembang.
Namun, sebagian besar wisatawan berasal adalah turis lokal yang setiap akhir pekan silih berganti ke daerah itu, ujar dia.
Sementara Dyah (25) warga Palembang yang bekerja pada sebuah biro perjalanan mengatakan, menjelang pergantian tahun ini sejumlah rombongan wisatawan lokal telah memesan jasa transportasi dan akomodasi selama berkunjung di kota pempek.
Sebagian besar wisatawan berasal dari sejumlah kota di Pulau Jawa dan akan menginap di Palembang selama beberapa hari untuk mengikuti wisata yang ditawarkan pemkot setempat, seperti perjalanan di Sungai Musi dan wisata kuliner, kata dia. (ANT-037)
Wali Kota Palembang, Eddy Santana Putra, di Palembang, Selasa mengatakan pusat jajanan tersebut dibuat untuk meramaikan kawasan itu untuk mendukung wisata kuliner pada malam hari tetapi siang menjadi lokasi parkir.
"Kami akan mengatur khusus area tersebut agar menjadi tempat parkir di siang hari dan wisata kuliner saat menjelang malam sehingga tetap rapi dan bersih," katanya.
Menurut dia, lokasi yang berada di samping kantor wali kota itu selama ini hanya merupakan kawasan yang tidak tertata dengan baik karena semak belukar dan hanya digunakan anak-anak bermain.
Saat ini, pemkot mulai membangun drainase dan menyusun semen cetak di kawasan itu agar daerah tersebut menjadi lebih teratur dan rapi serta tidak becek, tambah dia.
Ia mengatakan, menghidupkan Palembang diwaktu malam merupakan target yang harus mereka realisasikan untuk mendorong kota itu ramai dikunjungi wisatawan baik lokal maupun asing.
Bukan hanya, kawasan perkantoran pemkot setempat tetapi Jalan Sudirman juga didorong menjadi pusat jajanan malam tetapi bukan membuat bangunan baru tetapi menggunakan rumah toko yang telah berdiri puluhan tahun tersebut, kata dia.
Dia menjelaskan, sampai saat ini sejumlah lokasi wisata kuliner di kota pempek, seperti tepian Sungai Musi telah menjadi magnet bagi wisatawan berkunjung ke Kota Palembang.
Namun, sebagian besar wisatawan berasal adalah turis lokal yang setiap akhir pekan silih berganti ke daerah itu, ujar dia.
Sementara Dyah (25) warga Palembang yang bekerja pada sebuah biro perjalanan mengatakan, menjelang pergantian tahun ini sejumlah rombongan wisatawan lokal telah memesan jasa transportasi dan akomodasi selama berkunjung di kota pempek.
Sebagian besar wisatawan berasal dari sejumlah kota di Pulau Jawa dan akan menginap di Palembang selama beberapa hari untuk mengikuti wisata yang ditawarkan pemkot setempat, seperti perjalanan di Sungai Musi dan wisata kuliner, kata dia. (ANT-037)