Jakarta (ANTARA) - Ketua Fraksi PKS DPRD DKI Jakarta Abdurrahman Suhaimi mengatakan pihaknya belum memikirkan nama Sandiaga Uno untuk diusulkan kembali menjadi calon wakil gubernur DKI Jakarta, setelah jabatan itu ditinggalkannya menuju pemilihan presiden 20019.

“Sampai saat ini, kami masih konsisten dengan dua nama,” kata Suhaimi dihubungi Antara, Jumat.

Baca juga: Gerindra: Kemungkinan Sandi kembali jadi Wagub DKI tetap terbuka
Baca juga: PSI: Pemilihan wagub DKI tidak transparan tanpa debat terbuka


PKS merupakan koalisi Partai Gerindra saat mengusung pasangan gubernur Anies Baswedan dan Sandiaga Uno pada Pilkada DKI Jakarta tahun 2017 lalu.

Suhaimi menegaskan saat ini sedang dilakukan konsultasi terkait tata tertib pemilihan di Kementerian Dalam Negeri.

“Politik itu dinamis dan sampai hari ini Sandiaga belum terpikirkan,” tegas Suhaimi.

Sebelumnya, Wakil Ketua DPD Partai Gerindra DKI Jakarta Syarif menyatakan kemungkinan Sandiaga Uno kembali menjadi Wakil Gubernur DKI Jakarta pun tetap terbuka, walau sudah mengundurkan diri sejak Agustus 2018.

"Ya kalau kemungkinan, semua bisa terjadi. Itu kan terlihat dari regulasinya kan memang tidak dilarang," kata Syarif.

Namun, Sandi mengundurkan diri dari kursi wagub sekaligus kader Partai Gerindra untuk maju pada Pilpres 2019 mendampingi Prabowo Subianto.

Sesuai agenda, paripurna pemilihan wakil gubernur Jakarta dimulai 22 Juli 2019 dengan dua nama yakni Agung Yulianto dan Ahmad Syaiku.

Namun, jika kedua cawagub itu gagal terpilih karena berbagai penyebab dan parpol dipersilahkan mengusulkan cawagub baru. Sandiaga bisa saja kembali menjadi wagub jika dalam proses pemilihan.

Baca juga: Gerindra: Sandiaga tetap bersama Prabowo
Baca juga: LSI Denny JA: peluang Sandi di 2024 tidak akan kehilangan pemilih


Pewarta: Fauzi
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2019