Makassar (ANTARA) - Andi Muhammad Ikhsan meraih suara terbanyak dalam pemilihan anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI tahun 2019, untuk daerah pemilihan Provinsi Sulawesi Selatan.

Menurut Taufan Makmur, selaku Tim Pemenangan Andi Muhammad Ihsan, di Makassar, Kamis, perolehan suara Andi Muhammad Ihsan yang mencapai 566.972 suara mengantarkan Komisaris PT. Ludicrous (2008-2013) dan anggota DPD RI (2018-2019) itu menjadi peraih suara terbanyak, disusul Lily Amelia Salurapa di urutan kedua, dengan jumlah perolehan suara 474.696.

Tamsil Linrung yang merupakan mantan Bendahara Umum DPP PAN dan anggota DPR/MPR RI dari Fraksi PKS periode (2004-2009, 2009-2014, 2014-2019), berada di posisi ketiga, dengan perolehan suara 440.902, dan di urutan keempat ada nama Ajiep Padindang dengan jumlah suara 421.704.

Ajiep yang merupakan wajah lama di DPD RI ini, adalah Ketua Karang Taruna Sulsel (2010). Sebelumnya, pernah duduk di Fraksi Golkar DPRD Sulsel periode (1997-1999, 1999-2004, 2004-2009, 2009-2014) dan anggota DPD RI/MPRI (2014-2019).

Andi Muhammad Ihsan selaku sosok yang dipercaya oleh masyarakat Sulsel, lanjut Taufan Makmur, tidak akan menyia-nyiakan kesempatan yang dipercayakan kepadanya oleh masyarakat konstituen, dan bersiap untuk bekerja memaksimalkan peran, selaku perwakilan DPD mewujudkan cita-cita masyarakat yang adil, makmur dan sejahtera.

Diketahui, Andi Muhammad Ihsan adalah alumni pesantren IMMIM Putra Makassar. Merupakan anak muda dari Kabupaten Bone yang saat mencalonkan diri sebagai anggota DPD RI 2014 lalu.

‘’Kehadiran anak muda asal Bone tersebut, diharap dapat memperjuangkan aspirasi rakyat Sulawesi Selatan. Apalagi dia dikenal dekat dengan beberapa pemimpin daerah dan elite politik asal Sulsel,’’ papar Taufan Makmur yang juga Alumni IAIN Alauddin Ujung Pandang ini.

Menurut dia, kiprah Andi Muhammad Ihsan sebagai anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI, asal Sulsel dipanggung politik, tidak diragukan lagi. Hal ini tergambar dari visi misi yang dimiliki senator asal tersebut.

Dengan tagline, ‘’Muncul untuk Rakyat Sulawesi Selatan’’, sejumlah kalangan berharap pria kelahiran Pannyangkalang 6 Agustus 1971 ini, benar-benar bisa memperjuangkan aspirasi rakyat Sulsel untuk kehidupan yang lebih adil dan sejahtera.

‘’Sejumlah sektor yang menjadi aspirasi yang ingin diperjuangkannya, adalah seperti peningkatan mutu/kualitas pendidikan, pemerataan ekonomi untuk kesejahteraan rakyat, dan kemudahan untuk kesempatan kerja dan berusaha,’’ papar Taufan, yang juga satu alumni di IMMIM.

Pewarta: Suriani Mappong
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2019