Jambi (ANTARA) - Universitas Jambi (Unja) menerima sebanyak 13 mahasiswa baru dari jalur hafidz atau penghafal Al Quran 30 juz untuk tahun akademik 2019-2020.

"Seleksi mahasiswa dari jalur hafidz tersebut dilakukan secara khusus di Kampus Unja, jumlah yang ikut seleksi 17 orang dan yang diterima sebanyak 13 orang," kata Rektor Universitas Jambi Prof H Johni Najwan SH MH Ph.D didampingi Ketua Tim Seleksi Dr Supian Ramli di Jambi, Selasa.

Rektor Unja memimpin langsung dan menguji calon mahasiswa baru dari jalur istimewa tersebut. Para peserta seleksi melantunkan ayat-ayat suci Al Quran dihadapan tim juri yang diketuai oleh Dr Supian.

"Jalur khusus bagi mahasiswa baru ini sebagai komitmen kita dalam mensyiarkan Islam dan memotivasi generasi muda untuk terus mendekatkan diri dengan Al Quran disamping ilmu-ilmu lainnya," kata Prof H Johni Najwan.

Para peserta yang ikut dalam seleksi tersebut merupakan santri-santri dari sejumlah pesantren di Provinsi Jambi dan baik itu peserta pria muapun perempuan.

Sementara itu Ketua Tim Seleksi Dr Supian Ramli menyebutkan penerimaan mahasiswa baru dari jalur hafidz Al Quran itu rutin dilakukan setiap tahun dan animo pendaftar terus meningkat.

"Alhamdulillah tahun ini akan bertambah 13 hafidz baru di kampus ini, dan saat ini telah ada sebanyak 23 mahasiswa dari jalur hafidz Al Quran yang berkuliah di Unja," katanya.

Ia menyebutkan, para peserta yang lolos seleksi dibebaskan untuk memilih prodi dan jurusan yang diminatinya sesuai dengan latar belakang pendidikan sebelumnya.

Saat ini , kata Supian, para mahasiswa hafidz Al Quran di Unja tersebar di sejumlah fakultas yakni fakultas ilmu budaya, fakultas keguruan dan ilmu pendidikan, fakultas huku, fakultas ekonomi dan bisnis serta di fakultas sain dan teknologi.

"Tersebar di sejumlah fakultas, mereka jumlahnya 23 orang, kata Dr Supian.

Sementara itu tahapan penerimaan mahasiswa baru di Kampus Unja saat ini telah menyelesaikan tahap penerimaan jalur Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) dengan berbasis prestasi akademik.

Tahapan berikutnya adalah SBMPTN yang digulirkan seleksi melalui Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK), dan terakhir jalur Ujian Mandiri Masuk Perguruan Tinggi Negeri (UMMPTN).


 

Pewarta: Syarif Abdullah
Editor: Heru Dwi Suryatmojo
Copyright © ANTARA 2019