Jakarta (ANTARA News) - Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan berharap keberadaan gelanggang remaja dan prasarana olahraga yang representatif berstandar internasional, serta ramah bagi kaum difabel di Jakarta.
   
"Hal ini dapat meningkatkan komitmen bersama untuk membangun prestasi olahraga, pengembangan seni budaya dan karya pemuda Jakarta," kata Anies saat meresmikan secara simbolis dengan menandatangani tujuh prasasti di Gelanggang Remaja Kecamatan Matraman, Jakarta Timur, Jumat.
   
Diharapkannya sarana dan prasarana  gelanggang remaja yang dapat dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya oleh seluruh warga Jakarta dengan biaya yang terjangkau.
     
Serta menjadi wadah interaksi antar warga Jakarta yang dapat menumbuhkan kebiasaan-kebiasaan baik.
     
Pemerintah Provinsi DKI Jakarta telah menuntaskan sejumlah pekerjaan Pembangunan Gelanggang Remaja Kecamatan dan Rehabilitasi Prasarana Olahraga di beberapa wilayah Ibu Kota Jakarta. 
     
"Alhamdulillah, kita baru saja meresmikan tujuh fasilitas kegiatan olahraga, seni, budaya dan juga untuk kegiatan remaja secara umum," kata Anies.
   
Kawasan ini harus bisa menjadi tempat untuk warga berinteraksi lintas umur dan lintas kegiatan. Tempat ini harus terjangkau untuk semuanya. Nanti pembiayaannya dan lainnya menjadi tanggung jawab pemerintah. 
   
Masyarakat,  anak-anak sekolah, bisa menggunakannya secara cuma-cuma. Ini bagian dari proses pembelajarannya. Kebiasaan tertib, rapi, menghormati, dan menaati aturan, itu semua harus ditumbuhkan di tempat ini.
   
"Kita ingin sarana dan prasarana terus dikembangkan dan dikelola dengan profesional, serta perlu dirawat dan dipelihara bersama dengan melibatkan masyarakat maupun para pemangku kepentingan," kata Gubernur.
     
Gelanggang Remaja dan Gelanggang Olahraga merupakan tempat ideal untuk menampung, menyalurkan aktifitas dan hobi kegiatan olahraga, serta seni budaya, sekaligus sebagai wadah untuk melahirkan atlet-atlet besar dan olahragawan berprestasi yang mampu mengharumkan Indonesia, katanya.

Baca juga: Anies serahkan seribu sak semen untuk korban kebakaran Tomang
 

Pewarta: Susylo Asmalyah
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2019