Jakarta (ANTARA News) - Pegulat Ota Shinobu mempersembahkan medali emas pertama bagi Jepang dari cabang olahraga gulat Asian Games 2018 usai menang atas lawannya, Zholchubekov Kanybek asal Kyrgyzstan, Selasa malam.
    
Pada laga yang berlangsung di Assembly Hall, JCC Jakarta, pegulat yang turun di nomor grego putra kelas 60 kg tersebut menang 8-3 di poin teknikal dan 5-0 di poin klasifikasi.
    
Sempat mendapat perlawanan ketat di awal laga, Ota Shinobu yang masuk arena dengan penuh percaya diri dinyatakan menang usai membanting lawannya saat waktu berjalan empat menit 35 detik.
    
Kemenangan tersebut disambut suka cita tak hanya oleh atlet dan pelatih, namun puluhan suporternya yang sejak siang hari terus memberinya semangat juga merayakannya.
    
Tak hanya membentangkan bendera dan berkeliling arena, ia bahkan juga melakukan salto dan mendapat tepuk tangan meriah dari ratusan penonton.
    
Raihan medali emas tersebut merupakan yang pertama bagi negaranya, sebab di dua hari sebelumnya di nomor "freestyle" (gaya bebas) putra, Jepang meraih satu medali perak dan dua medali perunggu.
    
Selain itu, di gaya bebas putri, Jepang harus puas mengoleksi dua medali perak dan tiga medali perunggu.
    
Lawannya, Zholchubekov Kanybek asal Kyrgyzstan harus puas membawa pulang medali perak dari nomor ini dan belum berhasil mempersembahkan medali emas pertama dari cabang olahraga gulat untuk negaranya.
    
Selama tiga hari pelaksanaan, Kyrgyzstan hanya meraih tiga medali perak dan tiga medali perunggu, yang masing-masing satu perak dan dua perunggu dari gaya bebas putri, satu perak dari gaya bebas putra serta satu perak ditambah satu perunggu dari gaya grego putra.
    
Sementara itu, perebutan dua medali perunggu yang digelar sebelum laga final, masing-masing sukses diraih Ainagulov Mirambek asal Kazakhstan dan Mardani Mehrdad asal Iran.

Pewarta: Fiqih Arfani
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2018