Mereka berdua juga menyatakan bekerjasama melakukan pengamanan Natal agar terlaksana secara lancar dan damai, sebut keterangan tertulis panitia open house di Jakarta, Selasa.
Pada acara yang berlangsung di kawasan Bintaro, Jakarta Selatan, Senin malam (25/12) itu, Tito datang lebih dulu dibandingkan dengan Hadi. Tito sempat menyanyikan tiga lagu dengan penuh kegembiraan. Tak lama kemudian Hadi pun tiba.
Bagi Hadi, perayaan Natal yang dihadiri sekitar 500 orang tersebut merupakan contoh dan wujud nyata kebhinnekaan hadir berbagi kalangan lintas agama. Rumah Maruarar adalah contoh baik dari Indonesia yang beragam.
Hadi pun memastikan akan selalu bekerjasama dengan Polri, termasuk dalam pengamanan Natal. Dan tujuan dari kerjasama ini adalah mewujudkan Indonesia yang aman dan damai.
"Sehingga rakyat bisa tidur dengan damai dan menikmati kekayaan negeri. TNI selalu mendukung kebijakan Polri karena ini untuk rakyat Indonesia. Sehingga Indonesia damai dan rakyatnya sejahtera," kata Hadi, Ia mengatakan senang sebab perayaan Natal tahun ini berjalan lancar.
Sementara Tito Karnavian juga mengatakan bahwa perayaan Natal tahun ini berjalan lancar. Ia mengatakan, menjaga kenyamanan semua warga negara untuk menjalankan ibadah dan perayaan agama masing-masing merupakan amanat konstitusi.
Disebutkan, Tito memastikan bahwa hingga tadi malam tidak ada insiden. Hal ini menunjukkan bahwa TNI dan Polri komitmen menjaga keamanan Natal. Tentu saja, hal ini juga atas peran serta masyarakat, termasuk Barisan Ansor Serbaguna (Banser).
"Kami berterimakasih kepada Banser. Sebab tentu saja, TNI dan Polri tidak ada apa-apa jika tidak ada rakyat Indonesia," ungkap Tito.
Sebagai tuan rumah, Maruarar mengapresiasi kinerja TNI dan Polri dalam pengamanan Natal. Dengan peran TNI dan Polri, perayaan Natal 2017 berjalan dengan aman dan damai.
"Keamanan Natal merupakan kado terindah dari TNI dan Polri, dari pemerintah dan negara bagi kita semua," ungkap Maruarar.
Pewarta: Unggul Tri Ratomo
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2017
