Saya jamin semuanya akan berjalan lancar"
Medan (ANTARA News) - Kapolrestabes Medan Kombes Pol Sandi Nugroho mengatakan pihaknya telah menyiagakan 2.300 personel untuk pengamanan selama libur Tahun Baru dan Natal, terutama di 540 gereja di kota itu.

"Selain mengamankan rumah ibadah, sejumlah objek vital di Medan, juga tak luput dari pengamanan aparat kepolisian," kata Kombes Pol Nugroho di Medan, Sabtu (24/12).

Persiapan pengamanan pada Perayaan Natal dan Tahun baru, menurut dia, sudah direncanakan dengan sebaiknya. Mulai dari personel, penempatannya di gereja, pusat perbelanjaan, dan terminal.

"Saya jamin semuanya akan berjalan lancar," ujarnya.

Kapolrestabes mengatakan, Tim Jihandak dari Brimob Polda Sumut tengah melakukan sterilisasi pengamanan di seluruh gereja yang ada di Kota Medan untuk mengantisipasi aksi-aksi teror pada ibadah Natal.

Hal ini dilakukan untuk memberikan rasa aman dan nyaman kepada para jemaat yang melaksanakan ibadah Natal.

"Pada ibadah Natal, petugas tetap berada di gereja," ucapnya.

Ia menegaskan, menjelang Perayaan Natal dan Tahun Baru, masyarakat atau ormas tertentu yang melakukan sweeping disertai tindak kekerasan, akan ditindak tegas.

Polisi ingin memberi rasa aman dan nyaman bagi masyarakat yang merayakan Natal dan Tahun Baru 2017.

Kapolrestabes mengatakan, pihak kepolisian fokus pada kerawanan yang berhubungan dengan gerakan-gerakan radikal, dan kejahatan jalanan, serta mendirikan 12 pos pelayanan (pospam) untuk membantu memberi rasa aman pada umat yang hendak menjalankan ibadah.

"Kepada masyarakat dihimbau supaya tidak memakai perhiasan yang mencolok, sebab dapat mengundang perhatian pelaku kejahatan," ucapnya.

Pewarta: Munawar Mandailing
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2016