Sampit (ANTARA News) - Kalstar, satu-satunya maskapai yang melayani penerbangan dari Bandara Haji Asan Sampit di Kabupaten Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah, membatalkan semua jadwal penerbangan sampai akhir pekan karena kabut asap akibat kebakaran hutan dan lahan tidak memungkinkan untuk penerbangan pesawat.

"Setelah melihat kondisi asap kemarin, akhirnya kami memutuskan membatalkan semua jadwal penerbangan. Nanti kita lihat cuaca dalam dua hari ini. Kalau membaik, kita buka penerbangan Senin," kata Manajer Kalstar Aviation Cabang Sampit Novallino, Rabu.

Kemarin semua jadwal penerbangan juga dibatalkan karena kabut asap membuat jarak pandang terlalu pendek untuk melakukan penerbangan.

Sudah dua bulan lebih, jadwal penerbangan dari dan ke Sampit terganggu kabut asap.

Kalstar menggunakan pesawat jenis Boeing dan ATR untuk melayani penerbangan di Bandara Haji Asan Sampit. Maskapai itu melayani penerbangan dengan tujuan Jakarta, Surabaya, Semarang, Pangkalan Bun, Banjarmasin, Ketapang dan Pontianak.

"Kami memutuskan membatalkan jadwal supaya ada kepastian bagi calon penumpang sehingga mereka tidak kecewa. Jadi dengan schedule ini mereka bisa melalui Pangkalan Bun. Di Pangkalan Bun masih bisa, meski terkadang delay tapi tetap berangkat," kata Novallino

Dia berharap hujan segera turun dan kabut asap akibat kebakaran hutan dan lahan segera pergi.

Kepala Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika Kotawaringin Timur Fadlian Noor mengatakan kabut asap sudah mengganggu kegiatan transportasi air, darat dan udara dan meminta seluruh pengelola transportasi umum untuk mengutamakan faktor keselamatan penumpang.

Pewarta: Norjani
Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2015