Tes cepat antigen kali ini merupakan kali ketiga selama gelaran lomba berlangsung
Pamekasan (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pamekasan, Jawa Timur, melakukan tes cepat antigen kepada 1.303 peserta Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) XXIX tingkat Jawa Timur yang digelar di Pamekasan pada 2 hingga 11 November 2021.

"Tes cepat antigen kali ini merupakan kali ketiga selama gelaran lomba berlangsung," kata Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Pemkab Pamekasan Halifaturrahman di Pamekasan, Rabu malam.

Tes cepat antigen ini, sambung Mamang sapaan karib Halifaturrahman itu, untuk memastikan semua peserta MTQ XXIX tingkat Jawa Timur yang digelar di Pamekasan bebas dari COVID-19. Semua peserta yang hendak pulang ke daerah asal masing-masing harus dipastikan bebas dari COVID-19.

Baca juga: Bupati minta peserta MTQ Jatim tetap jaga protokol kesehatan

Tes cepat antigen kepada 1.303 orang peserta MTQ dari 38 kabupaten/kota se-Jawa Timur itu digelar sebelum acara penutupan di lapangan Nagara Bhakti Mandhepa Agung Ronggosukowati Pemkab Pamekasan, Rabu malam.

Sebanyak 48 tenaga kesehatan diterjunkan dalam pelaksanaan tes cepat antigen itu dan peserta yang dinyatakan negatif langsung diperbolehkan mengikuti acara penutupan yang dihadiri langsung oleh Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa.

Selama pelaksanaan, panitia menerapkan protokol kesehatan ektra ketat baik di tempat penginapan peserta, maupun di masing-masing lokasi lomba.

Baca juga: Satgas COVID-19 Pamekasan suntikkan 6.314 dosis saat vaksinasi terpadu

Sementara itu, Kabupaten Lamongan berhasil meraih juara umum setelah berhasil meraih 16 medali dengan total 126 poin, sedangkan tuan rumah, yakni Kabupaten Pamekasan berada di urutan ketujuh dengan skor 57.

Bupati Pamekasan Baddrut Tamam menyatakan komitmen penyelengaraan MTQ XXIX tingkat Jawa Timur yang digelar di Kabupaten Pamekasan itu tidak dalam rangka menang dan kalah, akan tetapi pada empat sukses, yakni sukses pelaksanaan, sukses penerapan protokol kesehatan, sukses ekonomi dan sukses prestasi.

Rangking tujuh yang diraih Pamekasan sudah termasuk kategori cukup, akan tetapi ke depan perlu ditingkatkan, sehingga Pamekasan bisa masuk dalam tiga besar.

Baca juga: Santri tangguh bencana diluncurkan di Pamekasan

Penutupan MTQ XXIX di Pamekasan Rabu malam itu dihibur musik gambus, pembacaan shalawat yang dipimpin oleh Syeh Muhammad Anisa Yaman.

Pada acara itu Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa dan Bupati Pamekasan Baddrut Tamam, juga menyerahkan hadiah kepada 54 kafilah peraih juara.

Baca juga: Pemkab Pamekasan luncurkan masjid tangguh COVID-19

Pewarta: Abd Aziz
Editor: Agus Salim
Copyright © ANTARA 2021