Mamuju (ANTARA News) - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika memprakirakan ketinggian gelombang laut di perairan Mamuju, Sulawesi Barat, mencapai 2,3 meter, sehingga harus diwaspadai bagi kalangan pelayaran.

Kepala stasiun Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Kabupaten Majene, Edy Sofyan, di Majene, Sabtu, mengatakan, gelombang di perairan Sulawesi Barat (Sulbar) cukup tinggi mencapai sekitar 2,3 meter sehingga patut diwaspadai karena berbahaya bagi pelayaran.

Ia mengatakan, di perairan Sulbar angin bertiup dari arah barat laut dengan kecepatan mencapai 40 kilometer per jam yang dapat memicu gelombang tinggi.

Pihaknya meminta agar nelayan di Mamuju yang tetap melaut mencari ikan mewaspadai tingginya gelombang laut tersebut, khususnya nelayan yang menggunakan perahu kecil karena cukup berbahaya.

"Nelayan diminta berhati-hati saat melaut di Perairan Sulbar, karena gelombang laut cukup tinggi dan dapat membahayakan pelayaran para nelayan, apalagi hujan juga masih terjadi di perairan Sulbar," katanya.

Ia juga meminta agar kapal penumpang seperti feri dari Kota Mamuju, Sulbar menuju Balikpapan, Kalimantan Timur harus tetap mewaspadai ketinggian gelombang sekitar 2,3 meter.

"Kapal penumpang yang akan melintasi perairan Sulbar dari daerah lain harus mewaspadai gelombang tinggi," katanya.

Selain itu ia juga meminta agar masyarakat yang bermukim di perairan Sulbar mewaspadai gelombang pasang tersebut khususnya wilayah yang sedang mengalami abrasi.  (MFH/Z002/K004)

Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2011