Medan (ANTARA) - Sebanyak 10.000 personel gabungan disiagakan dalam rangka mengamankan jalannya ibadah Hari Raya Natal 2020 dan Tahun Baru 2021 di Sumatera Utara.
 
"Sebanyak 10.000 personel itu merupakan gabungan dari Polri, TNI, dan instansi terkait lainnya," kata Kapolda Sumut Irjen Pol Martuani Sormin saat apel gelar pasukan Operasi Lilin Toba 2020 Pengamanan Natal dan Tahun Baru di Mapolda Sumut, Medan, Senin.

Baca juga: Kapolda Sumatera Utara himbau masyarakat bertahun baru secara daring
 
Kapolda mengatakan bahwa seluruh personel itu akan menjaga dan mengamankan jalannya ibadah Natal dan Tahun Baru.
 
Meskipun demikian, Kapolda mengingatkan agar seluruh masyarakat yang merayakan Natal di Sumut untuk dilakukan secara virtual.
 
Ia juga mengimbau masyarakat untuk tidak menggelar pesta pada saat pergantian tahun sebagai antisipasi penyebaran virus corona atau COVID-19.

Baca juga: 1.500 personel pengamanan Natal dan Tahun Baru diberi tugas tambahan
 
“Hal ini kita lakukan untuk menghindari klaster baru penyebaran COVID-19 di Sumut mengingat saat ini Sumut sudah mulai menurun semula di peringkat tujuh menjadi peringkat sembilan,“ katanya.
 
Apel Operasi Lilin Toba 2020 itu dipimpin langsung oleh Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi dan dihadiri oleh Pangdam I/BB, Mayjen TNI Hassanuddin, Danlantamal I Belawan, Wakapolda Sumut, Kabinda Provinsi Sumut, Ka BNNP Sumut, para PJU Kodam I/BB, Polda Sumut, dan Pemprov Sumut.

Baca juga: Polda Kalimantan Barat kerahkan 1.237 personel jaga Natal-Tahun Baru
 
Operasi Lilin Toba 2020 akan berlangsung selama 15 hari mulai dari 21 Desember 2020 hingga 4 Januari 2021.
 

Pewarta: Nur Aprilliana Br. Sitorus
Editor: Bambang Sutopo Hadi
Copyright © ANTARA 2020