Kegiatan ini merupakan ajang mengakomodasi pebisnis kedua negara untuk dapat bekerja sama lebih baik dan lebih erat lagi
London (ANTARA) - Wakil Menteri Luar Negeri Mahendra Siregar mengatakan hubungan bilateral Indonesia – Polandia telah terjalin lebih dari enam dekade, tapi masih banyak potensi kerja sama kedua negara yang bisa digali.

Hal itu disampaikan Mahendra Siregar saat memberikan sambutan pada acara Webinar Ekonomi Indonesia – Poland “Potential Economic Cooperation in the New Normal” yang diadakan KBRI Warsawa, Selasa (25/8).

Hal yang sama juga disampaikan Marcin Przydacz, Undersecretary of State for Security, the Americas, Asia and Eastern Policy, Kemlu Polandia potensi kedua negara sangat besar di kawasan, Indonesia untuk ASEAN dan Polandia untuk Uni Eropa.

Lebih lanjut, Wamenlu Mahendra mengatakan bahwa perekonomian Indonesia saat ini tengah mengalami kontraksi 5,3 persen.

“Pemerintah Indonesia saat ini berusaha menekan kontraksi ke 1 persen dan diharapkan tahun 2021, pertumbuhan ekonomi Indonesia mencapai angka 0-0,5 persen,” ujarnya.

Dikatakan untuk meningkatkan perekonomian Indonesia, dibutuhkan kerja sama ekonomi dengan berbagai negara, salah satunya melalui perdagangan maupun investasi di berbagai sektor, seperti infrastruktur, farmasi, digital ekonomi maupun manufaktur.

Kepala Fungsi Ekonomi KBRI Warsawa Taufiq Lamsuhur kepada Antara di London, Rabu mengatakan Webinar Ekonomi, diadakan KBRI Warsawa, merupakan rangkaian kegiatan perayaan 65 Tahun Hubungan Diplomatik Indonesia – Polandia.

“Kegiatan ini merupakan ajang mengakomodasi pebisnis kedua negara untuk dapat bekerja sama lebih baik dan lebih erat lagi” ujar Dubes Siti Nugraha Mauludiah.

Diharapkannya webinar dapat memberikan perspektif baru mengenai perekonomian dan potensi kedua negara di masa kenormalan baru.

Kementerian Perdagangan RI, pada tahun 2019 nilai perdagangan kedua negara mencapai lebih dari 700 juta dolar AS. Hingga paruh pertama 2020, nilai perdagangan kedua negara mencapai lebih dari 339,05 juta dolar AS dibandingkan dengan angka pada periode yang sama tahun 2019, hanya terdapat sedikit penurunan yakni 1,04 persen.

Menurut Kepala ITPC Budapest terdapat penurunan dari sisi ekspor Indonesia ke Polandia sementara di sisi lain terdapat peningkatan signifikan dari ekspor Polandia ke Indonesia terutama untuk alat-alat permesinan.

Sementara itu, berdasarkan data BKPM, dalam kurun waktu lima tahun terakhir, investasi Polandia di Indonesia mencapai 87 proyek dengan nilai 41 juta dolar AS.

Kantor Bank Indonesia di London siap memfasilitasi kerja sama antara pengusaha dari kedua negara dalam hal sektor perbankan dan menghubungkan pengusaha Polandia dengan pengusaha Indonesia, termasuk dengan berbagai UKM binaan BI di berbagai daerah di Indonesia.

Polandia adalah negara di Eropa Tengah yang memiliki 38 juta penduduk dan selama 28 tahun terakhir mengalami pertumbuhan ekonomi yang selalu positif berkisar 4-5% setiap tahunnya.

Baca juga: Indonesia Week dibuka untuk rayakan 65 tahun RI-Polandia
Baca juga: Peringati 65 tahun Indonesia-Polandia, KBRI gelar pameran foto
 

 

Pewarta: Zeynita Gibbons
Editor: Ahmad Wijaya
Copyright © ANTARA 2020