Tujuannya agar kami dapat mengenalkan kekayaan budaya yang dimiliki oleh Indonesia, mulai dari Indonesia sebagai negara kepulauan yang memiliki keberagaman dalam segi bahasa, makanan, batik dan juga pakaian adat,
Kuala Lumpur (ANTARA) - Mahasiswa yang tergabung dalam Persatuan Pelajar Indonesia Cabang Management & Science University (PPI MSU) atau lebih dikenal dengan MSU Indonesian Society (MIS) memperingati HUT ke-75 Kemerdekaan RI  di Shah Alam, Selangor, Selasa.

Dalam peringatan tersebut pengurus dan anggota MIS kompak mengenakan pakaian batik.

Pada kesempatan yang sama juga dilakukan pemotongan tumpeng oleh Presiden MSU Prof. Dr. Mohd Shukri Ab. Yajid di U-Plaza Kampus MSU Shah Alam.

Kemudian dilanjutkan dengan upacara bendera, di pimpin oleh Prof. Dr Eddy Yusuf  selaku inspektur upacara, yang berjalan dengan lancar dan khidmat.

Dalam amanatnya Eddy Yusuf menyampaikan bahwa peringatan HUT ke-75 Kemerdekaan RI harus menjadi tolak ukur kita untuk melihat bangsa Indonesia apakah sudah benar-benar merdeka.

Baca juga: Kampung kreatif di perbatasan RI-Malaysia masuk nominasi API 2020
Baca juga: Sekolah Indonesia Kuala Lumpur kembali dibuka


Dia menyampaikan bahwa ada beberapa hal yang menyebabkan Indonesia dijajah sebelum kemerdekaan di antaranya politik adu domba, pemimpin yang menerima suap dan minimnya pendidikan bagi rakyat Indonesia.

"Oleh sebab itu mahasiswa Indonesia yang memiliki kesempatan menuntut ilmu di luar negeri harus menyerap ilmu sebanyak-banyak selama masa studi agar  nanti setelah kembali ke Indonesia menjadi pemimpin yang berbudi dan memiliki wawasan yang luas," katanya.

Dia juga mengingatkan agar selalu menjaga tata krama khas Indonesia yang menjunjung budi pekerti luhur, bertanggung jawab dalam pekerjaan dan tugas sebagai mahasiswa agar siap menjadi pemimpin yang baik di kemudian hari.

Setelah upacara bendera acara dilanjutkan dengan mengajak mahasiswa untuk ikut berpartisipasi berfoto di ruang  yang didekorasi sesuai dengan tema hari kemerdekaan.

Peserta yang ikut berpartisipasi diberikan hadiah berupa jajanan tradisional khas Indonesia seperti kue lupis, klepon, donut lukis dan cenil.

Kemudian juga ada lomba memasukkan pensil ke dalam botol dan tebak kata dan lagu untuk mengeratkan persahabatan di antara anggota MIS, tentunya tetap mematuhi SOP normal baru yang berlaku.

Putri Haryani, salah satu pengurus dari MIS mengatakan kegiatan memperingati HUT Kemerdekaan RI  tidak hanya untuk mahasiswa Indonesia tetapi juga mengajak mahasiswa MSU internasional dari negara lain.

"Tujuannya agar kami dapat mengenalkan kekayaan budaya yang dimiliki oleh Indonesia, mulai dari Indonesia sebagai negara kepulauan yang memiliki keberagaman dalam segi bahasa, makanan, batik dan juga pakaian adat," katanya.

Putri mengatakan harapannya kemeriahan HUT RI  ini bisa dirasakan oleh semua mahasiswa meskipun jauh dari kampung halaman dan belum bisa pulang karena COVID-19 setidaknya rasa nasionalisme tetap dipupuk melalui acara ini.

Baca juga: Suara kawasan perbatasan: Indonesia mesti tetap maju dan kompetitif
Baca juga: Bendera merah putih raksasa dikibarkan di batas Indonesia-Malaysia

Pewarta: Agus Setiawan
Editor: Mulyo Sunyoto
Copyright © ANTARA 2020