Denpasar (ANTARA) - Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) COVID-19 Kota Denpasar, Bali menyebutkan pada Rabu (24/6) pasien sembuh dari terpapar virus corona sebanyak 15 orang setelah menjalani perawatan secara intensif.

"Pasien sembuh adalah kabar baik, angka pasien sembuh dari COVID-19 tercatat sebanyak 15 orang hari ini," kata Juru Bicara GTPP COVID-19 Kota Denpasar, Dewa Gede Rai di Denpasar, Rabu.

Namun demikian, kata Dewa Rai, kasus positif di Denpasar juga masih bertambah sebanyak 16 orang akibat transmisi lokal.

Baca juga: Satgas COVID-19 BUMN di Bengkulu salurkan bantuan Rp1,25 miliar

Lebih lanjut Dewa Rai menjelaskan bahwa jika melihat dari data kasus COVID-19 saat ini memang angka kesembuhan pasien hari ini (Rabu) merupakan yang tertinggi selama penanganan COVID-19 di Kota Denpasar. Tentunya kondisi ini tak lepas dari peran tim medis dan pasien yang berkomitmen besar untuk kesembuhan.

"Kami mengucapkan terima kasih kepada tim medis yang sudah berjuang dan penuh kesabaran merawat pasien, dan ke depan, kami harapkan juga memberikan edukasi, sehingga tingkat kesembuhan pasien akan semakin meningkat. Demikian juga masyarakat yang masih sehat harus tetap waspada, lebih disiplin terapkan protokol kesehatan," ujarnya.

Namun demikian, Dewa Rai kembali mengingatkan agar semua pihak ikut berpartisipasi untuk mencegah penularan COVID-19 AGAR tidak semakin meluas. Selain kasus positif, keberadaAn Orang Tanpa Gejala (OTG) hasil tracking Tim juga mengalami peningkatan dan menjadi ancaman penularan baru untuk itu perlu tetap meningkatkan kewaspadaan.

"Kasus positif masih ditemukan, per hari ini saja sebanyak 16 orang, di antaranya merupakan OTG dinyatakan positif dan kasus baru ditemukan, syaratnya adalah lebih waspada, dan kuncinya adalah protokol kesehatan yang lebih disiplin," ucapnya.

Baca juga: Bambang Soesatyo sumbang 5.000 alat rapid test untuk Pemprov Bali

Secara kumulatif, Dewa Rai menjelaskan kasus COVID-19 di Kota Denpasar sebanyak 400 kasus positif. Rinciannya adalah 139 sembuh, lima orang meninggal dunia, dan 256 orang masih dalam perawatan.

Sementara keberadaan OTG hasil penelusuran GTPP secara kumulatif sebanyak 1.488 kasus, namun dinyatakan sehat setelah isolasi mandiri 507, sehingga tersisa 981 OTG.

Begitu juga Orang Dalam Pemantauan (ODP) secara kumulatif tercatat 321 kasus, namun sudah menjalani isolasi mandiri dan dinyatakan sehat sebanyak 277, sehingga masih tersisa 44 ODP.

Dan Pasien Dalam Pengawasan (PDP) secara kumulatif sebanyak 116 kasus, namun 40 orang sudah dinyatakan negatif setelah menjalani swab tesT, sehingga tersisa 76 yang berstatus PDP.

Baca juga: Pasien sembuh COVID-19 jadi 19.658 orang dari 49.009 kasus positif
Baca juga: Pasien sembuh dari COVID-19 di Kalsel bertambah 21 orang
Baca juga: 31 pasien COVID-19 sembuh, enam positif di Gorontalo

Pewarta: I Komang Suparta
Editor: Triono Subagyo
Copyright © ANTARA 2020