Batam (ANTARA) - Sebanyak 6 warga negara Indonesia yang masih dirawat karena COVID-19 di Singapura dalam kondisi relatif stabil, dan diharapkan segera pulih.

"Yang dirawat 6 orang, kondisinya stabil, semoga nanti sembuh," kata Kepala Fungsi Penerangan, Sosial dan Budaya Kedutaan Besar RI Singapura, Ratna Lestari Harjana dalam pesan via aplikasi, Selasa.

Ia mengatakan seluruh WNI yang masih dirawat itu dikategorikan berasal dari kluster asrama pekerja asing.

Hingga kini KBRI mencatat 52 WNI yang dikonfirmasi positif COVID-19, sebanyak 44 orang di antaranya telah dinyatakan sembuh, 2 orang meninggal dan 6 masih menjalani perawatan.

Baca juga: Seorang WNI dari Singapura positif COVID-19

Baca juga: 44 WNI sembuh COVID-19 di Singapura


Dalam kesempatan itu, ia menyampaikan pengumuman Pemerintah Singapura yang akan mengakhiri periode Circuit Breaker sesuai rencana, yaitu pada 1 Juni 2020.

Setelah periode Circuit Breaker berakhir, Singapura akan masuk ke tiga tahapan baru, yaitu Pertama (Safe Re-Opening) yang akan diimplementasikan selama minimal 4 pekan dari tanggal 2 Juni 2020, tahap Kedua (Safe Transition) yang akan diimplementasikan dalam beberapa bulan ke depan, dan tahap Ketiga (Safe Nation) yang merupakan fase new normal yang akan diimplementasikan sampai ditemukan vaksin COVID-19.

Sementara itu, Pemerintah Singapura belum mengumumkan kebijakan pembukaan kembali kunjungan WNA, kecuali izin transit yang mulai dibuka pada tanggal 2 Juni 2020.*

Baca juga: Kondisi 12 WNI positif COVID-19 di Singapura stabil

Baca juga: 37 WNI sembuh COVID-19 di Singapura

Pewarta: Yuniati Jannatun Naim
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
Copyright © ANTARA 2020